Bahan bakar yang bocor atau tertumpah pada permukaan yang panas atau pada komponen listrik dapat menyebabkan kebakaran. Untuk membantu mencegah kemungkinan terjadinya cedera, putar kunci kontak ke posisi mati sewaktu mengganti filter bahan bakar atau elemen separator air. Bersihkan tumpahan bahan bakar dengan segera. |
PERHATIAN |
---|
Jangan membiarkan kotoran memasuki sistem bahan bakar. Bersihkan secara keseluruhan daerah di sekitar komponen sistem bahan bakar yang akan dilepaskan. Pasangkan penutup yang sesuai pada komponen sistem bahan bakar yang dilepaskan . |
Ilustrasi 1 | g01434475 |
Tampak kiri C15Petroleum Genset (1) Filter bahan bakar sekunder dan pompa priming bahan bakar |
Ilustrasi 2 | g01434497 |
Filter bahan bakar sekunder dan pompa priming bahan bakar (2) Pompa priming sistem bahan bakar (3) Sekrup pengeluaran udara (4) Filter bahan bakar sekunder |
Apabila sistem bahan bakar kehabisan bahan bakar atau apabila ada udara yang masuk ke dalam sistem bahan bakar, salah satu prosedur berikut dapat diikuti. Apabila diperlukan, isi tangki bahan bakar dengan bahan bakar diesel yang bersih.
Menggunakan Engine untuk Melakukan Priming Sistem Bahan Bakar
- Putar sakelar start ke posisi OFF.
- Lepaskan penguncian pompa priming bahan bakar (bila dilengkapi) dengan cara memutar tutupnya berlawanan arah jarum jam.
- Mengeluarkan udara dari sistem bahan bakar memerlukan pembukaan sekrup pengeluaran udara. Putar sekrup pengeluaran udara berlawanan arah jarum jam sebesar tiga putaran penuh. Jangan melepaskan sekrup.
- Lakukan start pada engine selama 30 detik. Gunakan sebuah tempat penampung yang sesuai untuk menampung bahan bakar sambil melakukan start pada engine. Biarkan motor starter menjadi dingin selama dua menit.
Catatan: Sebagian besar udara harus dikeluarkan dari sistem setelah empat atau lima kali siklus melakukan start.
PERHATIAN |
---|
Jangan mengengkol engine secara terus menerus selama lebih dari 30 detik. Biarkan motor starter menjadi dingin selama dua menit sebelum mengengkol engine kembali. |
PERHATIAN |
---|
Pastikan agar semua cairan selalu ditampung pada tempatnya sewaktu melakukan pemeriksaan, perawatan, pengujian, penyetelan dan perbaikan produk. Persiapkan tempat penampungan cairan yang sesuai sebelum membuka kompartemen atau membongkar komponen yang berisikan cairan. Gunakan petunjuk pada Publikasi Khusus, NENG2500, "Caterpillar Dealer Service Tool Catalog" untuk mengetahui peralatan dan perlengkapan untuk mengumpulkan dan menampung cairan pada produk-produk Caterpillar. Buang semua cairan sesuai dengan peraturan setempat yang berlaku . |
- Ulangi Langkah 4 sampai engine hidup dan berjalan. Apabila engine berjalan dengan kasar, teruskan mengoperasikan engine pada kecepatan terendah sampai engine berjalan dengan mulus.
- Amati sekrup pengeluaran udara. Sewaktu sebuah tetesan kecil bahan bakar muncul pada ulir sekrup pengeluaran udara, tutup sekrup pengeluaran udara. Setelah sekrup pengeluaran ditutup, kencangkan sekrup pengeluaran udara. Gunakan petunjuk pada Spesifikasi, SENR3130 untuk mengetahui torsi yang benar.
Catatan: Kelalaian dalam mengencangkan semua sekrup dapat mengakibatkan kebocoran bahan bakar yang serius.
- Setelah engine telah dioperasikan dengan mulus selama 30 detik, putar katup priming ke posisi MENGUNCI.
Catatan: Umur pemakaian injektor dapat menjadi singkat apabila katup priming dibiarkan dalam posisi tidak terkunci.
- Bersihkan semua sisa-sisa bahan bakar di komponen engine.
- Setelah engine berjalan dengan mulus, matikan engine. Putar sakelar start ke posisi OFF.
Menggunakan Pompa Priming Bahan Bakar (Bila Dilengkapi) Untuk Melakukan Priming Pada Sistem Bahan Bakar
- Putar kunci start ke posisi OFF.
- Lepaskan penguncian pompa priming bahan bakar dengan cara memutar tutupnya berlawanan arah jarum jam.
- Mengeluarkan udara dari sistem bahan bakar memerlukan pembukaan sekrup pengeluaran udara. Buka sekrup pengeluaran udara. Jangan melepaskan sekrup.
- Teruskan mengoperasikan pompa priming bahan bakar sampai dirasakan adanya tahanan yang kuat. Dengarkan adanya bunyi klik dari manifold bahan bakar. Bunyi klik menandakan bahwa katup telah terbuka dan sistem bahan bakar dalam keadaan bertekanan. Kunci pompa priming bahan bakar.
Catatan: Umur pemakaian injektor dapat menjadi singkat apabila katup priming dibiarkan dalam posisi tidak terkunci.
- Hidupkan engine. Apabila engine hidup tetapi berjalan dengan kasar, teruskan mengoperasikan engine pada kecepatan terendah sampai engine berjalan dengan mulus.
Catatan: Apabila engine tidak mau hidup, pelaksanaan priming lebih lanjut akan diperlukan. Apabila engine hidup tetapi engine terus mengalami kesalahan pembakaran (misfire), pelaksanaan priming lebih lanjut akan diperlukan.
PERHATIAN |
---|
Jangan mencoba melakukan start pada engine lebih dari 30 detik. Biarkan motor starter menjadi dingin selama dua menit sebelum mencoba melakukan start kembali. |
- Amati sekrup pengeluaran udara. Sewaktu sebuah tetesan kecil bahan bakar muncul pada ulir sekrup pengeluaran udara, tutup sekrup pengeluaran udara. Setelah sekrup pengeluaran ditutup, kencangkan sekrup pengeluaran udara. Gunakan petunjuk pada Spesifikasi, SENR3130 untuk mengetahui torsi yang benar.
Catatan: Kelalaian dalam mengencangkan semua sekrup dapat mengakibatkan kebocoran bahan bakar yang serius.
- Bersihkan semua sisa-sisa bahan bakar di komponen engine.
- Setelah engine berjalan dengan mulus, matikan engine. Putar sakelar start ke posisi OFF.