Cedera atau bahkan kematian dapat terjadi sewaktu menarik alat berat yang mogok secara tidak benar. Ganjal alat berat, untuk mencegah terjadinya gerakan, sebelum melepaskan rem. Alat Berat dapat meluncur bebas apabila tidak diganjal. |
Untuk melakukan prosedur penarikan yang benar, gunakan rekomendasi berikut.
Alat berat ini dilengkapi dengan rem parkir yang diaktifkan pegas yang dilepas oleh tekanan oli. Jika engine tidak dapat dioperasikan atau jika sistem oli rem tidak berfungsi, rem parkir akan bekerja. Alat berat tidak dapat digerakkan.
Rem parkir dapat dilepas secara manual bila terjadi tekanan oli yang tidak mencukupi dalam sistem.
ReferensiUntuk informasi tambahan, bacaBuku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Pelepasan Manual Rem Parkir" untuk alat berat yang sedang diservis.
Gunakan petunjuk penarikan ini untuk menggerakkan alat berat yang mogok dalam jarak dekat. Jangan gerakkan alat berat melebihi kecepatan 2 km/h (1,2 mph). Pindahkan alat berat ke tempat yang nyaman untuk perbaikan. Gunakan petunjuk ini hanya untuk kondisi darurat. Gunakan selalu alat pengangkut/trailer jika alat berat perlu dipindahkan pada jarak yang jauh.
Perlindungan harus diberikan pada kedua alat berat untuk melindungi operator jika tali penarik putus atau batang penarik patah.
Jangan biarkan operator berada di dalam alat berat yang sedang ditarik kecuali operator tersebut dapat mengendalikan kemudi dan/atau melakukan pengereman.
Sebelum menarik alat berat, periksa kondisi tali penarik atau batang penarik. Pastikan bahwa tali penarik atau batang penarik cukup kuat untuk menarik alat berat yang mogok. Tali penarik atau batang penarik harus memiliki kekuatan yang sama dengan 1,5 kali berat kotor alat berat yang ditarik. Gunakan batang penarik atau tali penarik dengan kekuatan ini untuk menarik alat berat yang mogok yang terjebak dalam lumpur. Selain itu, gunakan batang penarik atau tali penarik dengan kekuatan ini untuk menarik alat berat yang mogok ke permukaan jalan.
Jangan gunakan rantai untuk penarikan. Sambungan rantai dapat putus. Hal ini dapat menyebabkan kecelakaan manusia. Gunakan tali kawat yang memiliki loop atau ujung cincin. Posisikan seorang pengamat pada lokasi yang aman. Pengamat ini harus menghentikan prosedur penarikan jika kabel mulai putus atau kabel mulai terlepas. Jika alat berat penarik bergerak sementara alat berat yang di tarik tidak bergerak, hentikan prosedur penarikan.
Pertahankan sudut garis penarikan seminimal mungkin. Jangan melampaui sudut 30 derajat dari posisi lurus ke depan.
Gerakan alat berat yang cepat dapat menyebabkan pembebanan yang berlebihan pada tali atau batang penarik. Hal ini dapat menyebabkan kabel penarik atau batang penarik menjadi putus. Gerakan alat berat yang mulus dan bertahap akan lebih efektif.
Pada umumnya, alat berat penarik harus berukuran sama besar dengan alat berat yang mogok. Alat berat penarikan harus memiliki kapasitas rem yang memadai, berat dan tenaga yang cukup, untuk mengantisipasi kemiringan dan jarak yang akan ditempuh.
Mungkin perlu untuk menyambungkan alat berat yang lebih besar atau alat berat tambahan ke alat berat yang mogok untuk memberikan kontrol dan pengereman yang cukup. Hal ini akan mencegah alat berat yang mogok menggelinding di luar kendali pada jalan menurun.
Persyaratan untuk semua kondisi yang berbeda tidak dapat ditentukan. Kapasitas minimum alat berat penarik yang diperlukan untuk permukaan jalan yang rata dan mulus. Kapasitas maksimum alat berat penarik yang diperlukan untuk kondisi jalan miring atau jalan buruk.
Jika mungkin, bongkar muatan sebelum mencoba menarik alat berat. Alat berat bermuatan yang ditarik harus dilengkapi dengan sistem pengereman yang dapat dioperasikan dari ruang operator.
Konsultasikan dengan dealer Caterpillar Anda untuk detail tambahan tentang menarik alat berat yang mogok.
Penarikan dengan Engine yang Dapat Dioperasikan
Jika engine menyala, alat berat dapat ditarik untuk jarak pendek dengan kondisi tertentu. Power train dan sistem kemudi harus dapat dioperasikan. Tarik alat berat hanya untuk jarak dekat. Misalnya, untuk menarik alat berat keluar dari lumpur atau menarik alat berat ke tepi jalan.
Operator pada alat berat yang ditarik harus mengemudikan alat berat sesuai dengan arah kabel penarik.
Patuhi dengan saksama semua petunjuk yang diberikan pada topik ini.
Penarikan dengan Engine yang Tidak Dapat Dioperasikan.
PERHATIAN |
---|
Beberapa alat berat Caterpillar tertentu bisa jadi dilengkapi dengan pilihan sistem kemudi sekunder. Sistem kemudi sekunder menyediakan kemudi darurat hanya ketika alat berat sedang dalam keadaan bergerak. Jika alat berat Anda dilengkapi dengan kemudi sekunder, jangan membalikkan selang kemudi hidrolik. Sistem kemudi sekunder dapat digunakan untuk mengemudikan alat berat dengan aman ketika sedang ditarik. |
Lakukan langkah-langkah berikut sebelum menarik alat berat.
- Ganjal roda-roda Balikkan koneksi selang kemudi hidrolik hanya pada satu silinder. Hal ini akan memungkinkan silinder kemudi bergerak secara bebas.
Ilustrasi 1 | g00942975 |
(A) Ujung kepala (B) Ujung batang |
- Jika diduga terjadi gangguan pada transmisi internal atau
dari rangkaian penggerak, lepaskan poros gandar.
ReferensiUntuk informasi mengenai pelepasan poros gandar, lihat di Power Train, Pelepasan dan Pemasangan, "Poros Gandar - Melepaskan" untuk alat berat yang sedang diservis.
PERHATIAN |
---|
Pastikan untuk selalu menampung semua cairan selama melakukan pemeriksaan, perawatan, pengujian, penyetelan dan perbaikan pada produk. Persiapkan penampungan cairan dengan menggunakan tempat penampung yang sesuai sebelum membuka suatu kompartemen atau membongkar komponen-komponen yang berisi cairan. Gunakan petunjuk pada Publikasi Khusus, NENG2500, "Caterpillar Tools and Shop Products Guide" guna mengetahui peralatan dan perlengkapan untuk mengumpulkan dan menampung cairan pada produk-produk Caterpillar. Buang semua cairan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku. |
PERHATIAN |
---|
Pastikan bahwa selang-selang silinder telah tersambung dengan benar sebelum mengoperasikan alat berat. Apabila selang dipasang terbalik, sistem kemudi tidak akan berfungsi. |
- Jika mungkin, buang muatan bucket.
Ketika poros dilepaskan, alat berat tidak memiliki rem servis atau rem parkir. Alat Berat dapat meluncur dan menyebabkan cedera atau bahkan kematian. Ganjal semua roda dengan aman sehingga alat berat tidak dapat bergerak. Sambungan penarikan harus kuat atau penarikan harus dilakukan oleh dua buah alat berat dengan ukuran yang sama atau lebih besar dari alat berat yang ditarik. Sambungkan alat berat pada masing-masing ujung dari alat berat yang ditarik. |
- Kencangkan batang penarik.
- Lepas rem parkir secara manual.
ReferensiUntuk informasi mengenai pelepasan manual rem parkir, baca Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Pelepasan Rem Parkir Manual" untuk alat berat yang sedang diservis.
- Lepaskan ganjal roda. Tarik alat berat secara perlahan. Jangan melampaui kecepatan 2 km/h (1,2 mph).
PERHATIAN |
---|
Lepaskan rem parkir untuk mencegah keausan yang berlebihan dan kerusakan pada sistem rem parkir ketika melakukan penarikan alat berat. |
Cedera atau bahkan kematian dapat terjadi akibat tidak berfungsinya rem. Pastikan bahwa semua perbaikan dan penyetelan yang diperlukan telah dilakukan sebelum alat berat yang ditarik ke daerah servis kembali dioperasikan. |