 | |
| Ilustrasi 1 | g00683011 |
Aliran Oli Melalui Blok Silinder (1) Galeri oli utama (2) Lubang saluran di blok silinder antara galeri oli utama dan bantalan camshaft. (3) Susunan rocker arm (4) Pipa (5) Lubang saluran di blok silinder antara bantalan camshaft dan kepala silinder. (6) Galeri oli jet pendingin piston sebelah kanan. (7) Galeri oli jet pendingin piston sebelah kiri. (8) Jet pendingin piston (9) Lubang saluran di blok silinder antara galeri oli utama dan bantalan utama crankshaft. | |
Pompa pelumasan awal dapat digerakkan oleh motor listrik atau motor udara. Pompa pelumasan awal menyediakan oli untuk melumasi bantalan-bantalan engine sebelum engine dihidupkan dan setelah engine dimatikan. Sebuah katup penyearah satu arah terletak di pipa saluran antara pompa pelumasan awal dan manifold oli. Katup penyearah mencegah oli bertekanan dari pompa oli engine mengalir melalui pompa pelumasan awal setelah engine dihidupkan. Engine Supervisory System tidak akan mengijinkan engine hidup sampai engine telah mendapatkan pelumasan awal dan engine telah memiliki jumlah pelumasan minimum yang dibutuhkan.
Sistem pelumasan menggunakan pompa oli engine eksternal. Pompa oli engine dipasangkan di samping kiri depan rumah depan. Oli dihisap melalui corong hisap dan pipa hisap oli oleh pompa oli engine. Terdapat sebuah saringan di pipa antara corong hisap dan pipa.
Pompa oli engine mendorong oli ke katup relief dan port pada katup pintas di katup prioritas. Pompa oli engine juga mendorong oli ke filter oli sentrifugal. Katup relief membuka untuk mengirimkan oli kembali ke bak penampung engine bilamana tekanan di pompa oli engine melebihi 1000 kPa (145 psi). Hal ini membantu mencegah kerusakan pada komponen sistem pelumasan sewaktu oli engine berada dalam keadaan dingin.
Katup pintas membuka untuk mengirimkan oli kembali ke bak penampung engine sewaktu tekanan dalam sistem (tekanan di galeri oli utama) melebihi 430 kPa (62 psi).
Pompa oli engine juga mendorong oli ke rumah regulator temperatur oli. Apabila temperatur oli lebih tinggi dari tetapan di regulator temperatur oli, aliran oli akan dialihkan ke oil cooler. Oli akan mengalir dari oil cooler melalui katup ganti filter oli ke filter oli. Dari filter oli, oli kemudian mengalir melalui katup prioritas ke galeri oli berikut di blok silinder: (1), (6) dan (7).