Cedera atau bahkan kematian dapat terjadi sewaktu menarik alat berat yang mogok secara tidak benar. Ganjal alat berat, untuk mencegah terjadinya gerakan, sebelum melepaskan rem. Alat Berat dapat meluncur bebas apabila tidak diganjal. |
Cedera atau bahkan kematian dapat terjadi akibat kabel serat baja yang sudah koyak. Kabel yang telah aus atau koyak dapat putus hingga menyebabkan cedera. Periksa kabel serat baja. Apabila kabel telah aus atau koyak, pasang kabel yang baru. |
Bilamana rodagigi sun final drive telah dilepaskan, alat berat TIDAK lagi memiliki rem parkir. Alat Berat dapat meluncur dan menyebabkan cedera atau bahkan kematian. Ganjal track dengan aman sehingga alat berat tidak dapat bergerak. Sambungan penarikan harus kuat atau penarikan harus dilakukan oleh dua buah alat berat dengan ukuran yang sama atau lebih besar dari alat berat yang ditarik. Sambungkan alat berat pada masing-masing ujung dari alat berat yang ditarik. Pastikan bahwa semua perbaikan serta penyetelan yang diperlukan telah dilakukan sebelum alat berat yang telah ditarik ke daerah servis kembali dioperasikan. |
Alat berat ini dilengkapi dengan rem parkir yang diaktifkan pegas. Rem tersebut dilepas melalui tekanan oli. Jika sistem oli power train untuk oli tekanan tidak dapat dioperasikan, rem akan diaktifkan dan alat berat tidak dapat bergerak.
Tidak boleh ada operator di atas alat berat yang sedang ditarik kecuali apabila operator dapat mengendalikan kemudi dan/atau melakukan pengereman. Jangan mencoba menarik alat berat sebelum membaca dan memahami prosedur berikut ini.
Petunjuk penarikan ini ditujukan untuk memindahkan alat berat yang mogok pada jarak yang pendek serta pada kecepatan rendah. Gerakkan alat berat dengan kecepatan
Gunakan selalu alat pengangkut jika alat berat harus dipindahkan dalam jarak yang jauh. Saat alat berat yang ditarik diberi beban, alat berat harus dilengkapi dengan sistem rem yang dapat dioperasikan dari ruang operator.
Pada umumnya, alat berat penarik harus berukuran sama besar dengan alat berat yang mogok, atau lebih besar dari alat berat yang mogok. Pastikan bahwa alat berat penarik memiliki kapasitas pengereman, berat dan tenaga yang cukup. Alat berat penarik harus mampu mengontrol kedua alat berat sewaktu berada di tanjakan atau di sepanjang jarak penderekan.
Jangan menggunakan rantai untuk menarik alat berat yang mogok. Sambungan rantai bisa putus. Akibatnya bisa terjadi cedera pada diri sendiri Gunakan kabel kawat yang ujungnya memiliki putaran atau lingkaran. Siapkan pengawas di posisi yang aman untuk mengamati prosedur penarikan. Posisi yang aman adalah posisi dengan jarak dari kedua alat berat yang panjangnya lebih dari dua kali panjang kabel penarikan. Pengawas bisa menghentikan prosedur ini bila perlu. Prosedur harus dihentikan bila kabel mulai putus. Hentikan pula prosedur tersebut jika kabelnya mulai terurai. Hentikan penarikan bila alat berat penarik bergerak tetapi alat berat yang sedang ditarik tidak bergerak.
Perisai pelindung harus tersedia pada kedua alat berat. Hal ini akan melindungi operator apabila kabel derek putus atau batang derek patah.
Sebelum melakukan penderekan, pastikan bahwa kabel atau batang derek berada dalam kondisi yang baik. Pastikan bahwa kabel derek atau batang derek memiliki kekuatan yang memadai untuk melakukan prosedur penarikan. Kekuatan tali penarik atau batang penarik harus sekurang-kurangnya 150 persen dari bobot kotor alat berat penarik. Hal ini berlaku untuk alat berat yang mogok karena terbenam di dalam lumpur atau untuk penarikan di tanjakan.
Untuk penarikan, hanya pasang tali penarik ke cincin penarik pada rangka, bila terpasang.
Pertahankan sudut penarikan seminimum mungkin. Jangan melebihi sudut 30 derajat dari posisi lurus ke depan.
Gerakan alat berat yang cepat dapat membebani kabel derek atau batang derek secara berlebihan. Hal ini dapat menyebabkan kabel derek atau batang derek putus. Gerakan alat berat dengan kecepatan tetap akan lebih efektif.
Tidak semua persyaratan yang sesuai untuk segala situasi dapat diberikan di sini. Kapasitas minimal alat berat penarik diperlukan untuk permukaan yang mulus dan rata. Kapasitas maksimum alat berat penarik diperlukan pada jalan menanjak atau pada kondisi lintasan yang buruk.
Untuk informasi mengenai peralatan yang diperlukan untuk penarikan alat berat yang mogok, hubungi dealer Caterpillar.
Jika engine beroperasi, alat berat dapat diderek dalam jarak yang pendek dengan persyaratan tertentu. Power train dan sistem kemudi harus dapat dioperasikan. Hanya derek alat berat untuk jarak pendek. Misalnya, menarik alat berat keluar dari lumpur atau menarik alat berat ke sisi jalan.
Operator pada alat berat yang diderek harus mengemudikan alat berat mengikuti arah kabel derek.
Ikuti secara cermat semua petunjuk yang diuraikan dalam Informasi Penarikan. Pastikan bahwa petunjuk diikuti dengan tepat.
Engine Mogok atau Drive Line Rusak
Anda dapat memindahkan alat berat ketika engine tidak dapat dioperasikan. Anda harus menggunakan pompa pelepas rem atau Anda harus melepaskan poros gandar.
Anda dapat menggunakan pompa pelepas rem atau Anda dapat melepaskan poros gandar untuk menderek alat berat, jika engine mogok dan jika drive line tidak rusak.
Jika terdeteksi kegagalan pada transmisi internal atau drive line, lepaskan poros gandar.
Untuk metode pertama, lepaskan poros gandar.Anda bisa melepas poros gandar dari final drive untuk menarik alat berat. Hal ini akan membuat rem alat berat tidak dapat dioperasikan dan alat berat dapat bergerak dengan bebas. Alat berat yang ditarik akan sepenuhnya bergantung pada alat berat penarik untuk pengendalian dan pengereman.
Satu atau beberapa alat berat penarik harus menyediakan kontrol dan pengereman yang memadai saat Anda menjalankan alat berat yang mogok melewati jalan menurun. Operasi ini mungkin memerlukan alat berat penarik yang lebih besar dan alat berat tambahan yang disambungkan ke bagian belakang. Hal ini akan mencegah alat berat meluncur tanpa terkendali.
Untuk prosedur pelepasan dan pemasangan poros gandar, hubungi dealer Caterpillar atau lihat Buku Petunjuk Servis alat berat.
Untuk metode kedua, gunakan pompa pelepas rem. Jika pompa pelepas rem digunakan untuk menarik alat berat, rem tidak dapat diaktifkan dengan pedal rem servis atau kontrol rem parkir. Jika pompa pelepas rem digunakan dan Anda perlu untuk mengaktifkan rem, rem harus diaktifkan dengan pompa pelepas rem yang sedang digunakan.
Catatan: Gandar tidak boleh dilepaskan jika Anda menggunakan pompa pelepas rem.
Catatan: Alat berat ini dapat bebas bergerak. Alat berat ini dapat bebas menggelinding. Alat berat ini tidak memiliki daya cengkeram ke tanah apabila rem parkir atau rem servis telah dilepas.
Selang tekanan dari pompa tersambung ke katup rem. Pompa mengambil oli dari wadah pompa pelepas rem. Kemudian, pompa memberi tekanan pada rongga piston rem untuk melepas rem.
Ilustrasi 1 | g00775200 |
(1) FT1973 Gp Adaptor
(2) 8T-0855 Pengukur Tekanan (3) 8T-0477 Katup Relief (4) Gagang (5) 6V-5016 Katup Bola (6) FT1845 Pompa Pelepas Rem (7) 123-0525 Adaptor Pelepas Rem (Not shown) 5P-2909 Sumbat |
Rem alat berat dapat dilepas untuk penarikan. Gunakan FT1973 Gp Adaptor (1), dua 123-0525 Adaptor (7), dan FT1845 Pompa Pelepas Rem (6).
PERHATIAN |
---|
Kemungkinan terjadinya kerusakan seal piston rem dapat terjadi bilamana tidak memeriksa katup relief. Tekanan bukaan harus diperiksa dan disetel sebelum penyambungan dilakukan. |
- Selang tekanan utama tersambung ke 9J-6190 Adapter Union, 04-6683 nipel, 5P-8018 Adapter Union, 8M-0547 elbow, dan 5P-2909 sumbat. Sumbat selang tekanan pada sambungan dengan Sumbat5P-2909. Komponen ditunjukkan oleh area yang diarsir (A).
- Putar gagang katup pintas (5) ke posisi tertutup.
- Sewaktu Anda memompa gagang (4), amati tekanan pembukaan katup relief (3).
- Atur tekanan pembukaan katup relief. Setel tekanan ke
3030 ± 70 kPa (440 ± 10 psi) . - Putar gagang pada katup pintas (5) ke posisi terbuka untuk melepas tekanan pada pompa dan pada selang.
Ilustrasi 2 | g00775222 |
- Lepaskan komponen yang digunakan untuk menyumbat selang tekanan. Komponen yang 9J-6190 Adapter Union, 04-6683 nipel, 5P-8018 Adapter Union, 8M-0547 elbow, dan 5P-2909 sumbat. Komponen ditunjukkan oleh area yang diarsir (A).
Show/hide table
Ilustrasi 4 g00775209 (1) Adapter pompa
(7) Adapter pelepas rem - Sambungkan AdapterFT1973 1 ke selang tekanan pompa. () Adapter akan dialiri tekanan dari katup relief.
Show/hide table
Ilustrasi 5 g00545389 (8) Katup kontrol rem
(9) Port katup rem - Lepaskan dudukan dan pelat lantai dari ruang operator.
- Lepaskan fitting pengujian tekanan dari bagian atas port katup rem (9).
- Pasang satu 123-0525 Adaptor (7) ke tiap-tiap port katup rem.
- Sambungkan FT1973 Adaptor ke 123-0525 Adaptor.
- Arahkan selang tekanan melalui bagian belakang, di sekitar bagian samping, dan melalui pintu kabin. Sambungkan selang tekanan ke pompa. Pasang pompa sementara pada platform.
- Pasang kembali pelat lantai dan kursi.
- Letakkan pompa pelepas rem di depan operator.
- Kencangkan sabuk pengaman. Lanjutkan ke topik berikutnya.
Ilustrasi 3 | g00775205 |
Ilustrasi 6 | g00775217 |
(5) Katup pintas |
- Putar gagang katup pintas (5) ke posisi tertutup.
- Pertama, gerakkan gagang pompa dengan cepat. Hal ini akan menghasilkan volume aliran oli yang besar.
- Seal piston rem harus terpasang dengan benar. Posisi pemasangan seal dapat dilihat dari kenaikan tekanan oli yang cepat.
Bila posisi pemasangan seal sudah benar, tekanan akan meningkat ke setelan katup relief. Setelan berada
3030 ± 70 kPa (440 ± 10 psi) . - Sekarang, alat berat dapat ditarik.
PERHATIAN |
---|
Jangan membiarkan tekanan turun di bawah Pengereman sebagian dapat terjadi dan dapat mengakibatkan kerusakan rem. Rem harus dilepaskan sepenuhnya sewaktu alat berat yang ditarik sedang bergerak. |
Ilustrasi 7 | g00775217 |
(5) Katup pintas |
Buka katup pintas (5) untuk mengaktifkan rem. Hal ini akan mengalirkan oli seluruhnya.
Sistem rem hanya dapat diaktifkan dengan memutar katup pintas. Pedal rem servis dan tuas kemudi tidak berfungsi.
Setelah penarikan, lepas pompa pelepas rem. Perbaiki alat berat. Pasang pelat lantai dan kursi.
Hubungi dealer Caterpillar setempat untuk mengetahui cara penarikan alat berat yang mogok.