C27 and C32 Engines for Caterpillar Built Machines Caterpillar

Prosedur Perakitan

Show/hide table

Ilustrasi 1	g01145925

Show/hide table

Ilustrasi 2	g01146257

Show/hide table

Ilustrasi 3	g01146265

Show/hide table

Perakitan suku cadang berpegas yang salah dapat menyebabkan cedera tubuh. Untuk mencegah kemungkinan cedera, ikuti prosedur perakitan yang diberikan dan kenakan perlengkapan perlindungan.

1. Gunakan Alat (A) untuk memasang bearing di bodi (4) hingga bearing rata dengan permukaan luar bodi (4). Pasang bearing sehingga sambungan di bearing 30 ± 15 derajat dari garis tengah lubang bearing dan ke arah saluran keluar di pompa oli.

2. Pasang plunger (18), ring plunger (17), dan pegas (16).

3. Pasang penahan (15) dan baut (14).

4. Pasang susunan poros (13) ke bodi (4).

5. Gunakan Alat (A) untuk memasang bearing di spacer (12). Pasang bearing di bagian tengah lubang. Pastikan lubang oli di bearing sejajar dengan lubang oli di spacer. Pastikan sambungan di bearing sejajar dengan rongga di spacer.

6. Gunakan Alat (A) untuk memasang bearing di bodi (10) hingga bearing 1,52 ± 0,25 mm (0,060 ± 0,010 in) dari tepi dalam lubang bearing. Pasang bearing sehingga sambungan di bearing 30 ± 15 derajat dari garis tengah lubang bearing, dan ke arah saluran keluar. Saluran keluar memiliki rongga di antara lubang bearing.

7. Pasang spacer (12). Pasang roda-gigi (11) ke susunan poros (13).

8. Pasang bodi (10) di spacer (12). Pasang baut (9).
   Show/hide table

   Ilustrasi 4	g01145905

9. Pasang kunci ke poros pompa. Pasang roda-gigi penggerak (3). Pasang ring (2) dan baut (1). Kencangkan baut (1) dengan torsi 55 ± 7 N·m (40 ± 5 lb ft). Pasang susunan poros (8) di bodi (4).

10. Gunakan Alat (A) dan pres yang sesuai untuk memasang bearing di rakitan roda-gigi idler (7).

11. Pasang rakitan roda-gigi idler (7), pelat dorong (6), dan baut (5).

Diakhiri dengan:

1. Pasang pompa oli engine. Rujuk ke Pembongkaran dan Perakitan, "Pompa Oli Engine - Pemasangan".