- Kapal dinonaktifkan.
- Kapal tidak dapat meneruskan melakukan manuver.
PERHATIAN |
---|
Putaran balik poros propeler dapat menyebabkan engine rusak. Untuk membantu mencegah putaran balik propeler, amankan propeler. Kunci poros propeler bila mungkin. |
Selama penderekan, propeler kapal akan berputar di air. Putaran ini disebut pengemudian balik.
PERHATIAN |
---|
Pemutaran poros propeler tanpa pelumasan yang benar selama periode yang lama akan merusak bearing poros propeler. Jika oli bertekanan tidak dapat disuplai ke bearing poros propeler selama kapal diderek, poros propeler harus diamankan untuk mencegah putaran poros. |
Catatan: Jika engine dilengkapi dengan unit penggerak pod, lihat informasi yang diberikan oleh produsen unit penggerak pod.
Dalam kondisi berikut, pengemudian balik diizinkan untuk sebagian besar transmisi kapal laut:
- Kecepatan derek tidak melebihi kecepatan propulsi maksimum normal dari kapal yang diderek.
- Transmisi kapal laut terlumasi dengan benar.
Lakukan hal berikut untuk perjalanan pendek dan untuk menderek kapal penangkap ikan (purse boat) dalam pengoperasian penangkapan ikan dengan jaring lingkar.
- Pastikan transmisi kapal laut berada di posisi NETRAL saat kapal ditarik.
- Hidupkan engine. Operasikan engine minimal tiga menit. Lakukan prosedur ini selama setiap 24 jam.
- Pertahankan tingkat oli transmisi kapal laut di tingkat propulsi normal atau pertahankan tingkat oli transmisi kapal laut di tanda "FULL" (Penuh).
Lakukan hal berikut untuk situasi pengemudian balik kontinu: perjalanan panjang, mengirimkan kapal dengan cara diderek dan menderek kapal ke rumah dalam perjalanan yang akan memakan waktu lebih dari sehari.
- Pastikan transmisi kapal laut berada di posisi NETRAL saat kapal ditarik.
- Hidupkan engine. Operasikan engine minimal tiga menit. Lakukan prosedur ini selama setiap 12 hingga 14 jam.
- Pertahankan tingkat oli transmisi kapal laut ke poros input di bagian tengah engine.
Ada beberapa cara untuk membantu mencegah poros propeler berputar. Metode yang benar tergantung pada gaya putar propeler dan struktur saluran poros propeler. Gunakan metode yang paling sesuai dengan kapal.
Untuk meminimalkan gaya pada propeler, derek kapal dengan kecepatan rendah.
- Pada kapal yang kecil, lilitkan tali tambang di sekitar poros propeler.
Catatan: Jumlah lilitan yang diperlukan tergantung pada massa propeler dan massa poros propeler.
- Kencangkan tali ke arah yang berlawanan dengan putaran poros.
Mengencangkan Flensa Pendamping
- Lepaskan satu atau beberapa baut dari kopling di flensa pendamping.
- Kencangkan rantai ke flensa pendamping.
- Lilitkan rantai beberapa kali di sekitar poros propeler.
- Kencangkan ujung rantai yang kendur dengan sudut tegak lurus terhadap poros propeler. Kencangkan rantai ke arah yang berlawanan dengan putaran poros.