Jarak Celah Katup
Jarak celah katup diukur antara rocker arm dan jembatan katup. Semua pengukuran jarak celah katup dan penyetelan jarak celah katup harus dilakukan dengan engine dalam keadaan mati. Demikian juga, katup harus MENUTUP SEPENUHNYA.
Pemeriksaan Jarak Celah Katup
Penyetelan jarak celah katup TIDAK DIPERLUKAN apabila hasil pengukuran jarak celah katup berada dalam daerah yang memenuhi syarat. Daerah yang memenuhi syarat diberikan dalam Tabel 1. Caterpillar Inc. merekomendasikan penyetelan jarak celah katup setelah interval berikut:
- 1000 jam pengoperasian pertama
- 2000 jam pengoperasian
- Setiap 2000 jam pengoperasian
Pemeriksaan Jarak Celah Katup (1)     | |
Katup     | Daerah yang Memenuhi Syarat     |
Masuk     | 0,52 sampai 0,68 mm (0,020 sampai 0,027 inch)     |
Buang     | 0,92 sampai 1,08 mm (0,036 sampai 0,042 inch)     |
( 1 ) | Pemeriksaan jarak celah katup hanya boleh dilakukan saat engine mati. |
Gunakan prosedur berikut untuk memeriksa jarak celah katup:
- Putar piston No. 1 ke posisi Titik Mati Atas. Gunakan petunjuk pada Pengujian dan Penyetelan, "Sistem Bahan Bakar". Dengan piston No. 1 berada di posisi Titik Mati Atas pada langkah kompresi, periksa katup. Gunakan petunjuk pada Posisi Crankshaft untuk Melakukan Timing Bahan Bakar dan Penyetelan Jarak Celah Katup.
- Setel jembatan katup. Gunakan petunjuk pada "Penyetelan Jembatan".
- Sisipkan Indikator Dial 6V-3075 dari grup timing ke dalam Alat Penyetelan 4C-6593. Kencangkan sekrup penahan dengan tangan.
Catatan: Pastikan bahwa Indikator Dial 6V-3075 digunakan dengan titik kontak yang pendek.
- Gunakan lubang berulir yang terdekat ke bagian ujung rocker arm yang akan disetel untuk memasang alat penyetelan pada pangkal rocker. Posisikan stem indikator dial pada daerah yang rata di ujung rocker arm. Kencangkan tombol. Putar indikator dial sehingga indikator dial dapat dibaca dengan mudah. Pastikan bahwa alat penyetelan dalam keadaan kaku dan stem indikator dial bergerak dengan bebas.
- Angkat dengan mantap bagian ujung rocker arm yang memiliki sekrup penyetelan dan setel indikator dial ke nol.
- Angkat dengan mantap sisi katup di rocker arm dan baca indikator dial.
- Cobalah menggerak-gerakkan rocker arm sambil mengangkat rocker arm. Bacaan indikator dial akan bervariasi. Baca indikator dial ketika rocker arm berada dalam alur pengoperasian normal. Gunakan petunjuk pada Tabel 1 untuk mengetahui spesifikasi jarak celah katup. Apabila bacaan indikator dial berada dalam batasan spesifikasi, pindahlah ke katup berikutnya.
- Apabila bacaan indikator dial tidak berada dalam batasan spesifikasi, setel ulang jarak celah katup. Setelah penyetelan selesai dikerjakan, lanjutkan ke katup berikutnya. Gunakan petunjuk pada "Penyetelan Jarak Celah Katup".
- Setelah menyelesaikan semua pemeriksaan jarak celah katup dan penyetelan jarak celah katup untuk posisi crankshaft ini, lepaskan pin timing dari crankshaft. Putar crankshaft ke posisi berikutnya. Pasang pin timing di crankshaft. Ulangi Langkah 2 sampai 8.
- Lepaskan pin timing dari crankshaft ketika semua penyetelan jarak celah katup telah selesai dilakukan.
Penyetelan Jarak Celah Katup
PERHATIAN |
---|
Prosedur penyetelan jarak celah katup engine harus dilakukan sesuai dengan informasi di Buku Petunjuk Servis. Pengoperasian engine Caterpillar dengan penyetelan katup yang tidak benar akan mengurangi efisiensi engine. Pengurangan efisiensi ini akan mengakibatkan penggunaan bahan bakar yang berlebihan dan/atau umur pemakaian komponen engine yang lebih singkat. |
Catatan: Interval pertama yang direkomendasikan untuk melakukan penyetelan jarak celah katup bagi engine yang masih baru atau engine yang baru selesai direkondisi adalah pada 1000 jam.
Setelan Jarak Celah Katup (1)     | |
Katup     | Ukuran Feeler Gauge     |
Masuk     | 0,60 mm (0,024 inch)     |
Buang     | 1,0 mm (0,039 inch)     |
( 1 ) | Jarak celah katup hanya boleh disetel saat engine mati. |
Gunakan prosedur berikut untuk melakukan penyetelan katup:
- Putar piston No. 1 ke posisi Titik Mati Atas. Gunakan petunjuk pada Pengujian dan Penyetelan, "Sistem Bahan Bakar". Dengan piston No. 1 berada di posisi Titik Mati Atas pada langkah kompresi, setel katup. Gunakan petunjuk pada Pengujian dan Penyetelan, "Posisi Crankshaft untuk Melakukan Timing Bahan Bakar dan Penyetelan Jarak Celah Katup".
- Setel jembatan katup. Gunakan petunjuk pada "Penyetelan Jembatan".
- Sisipkan Indikator Dial 6V-3075 dari grup timing ke dalam Alat Penyetelan 4C-6593. Kencangkan sekrup penahan dengan tangan.
Catatan: Pastikan bahwa Indikator Dial 6V-3075 digunakan dengan titik kontak yang pendek.
- Gunakan lubang berulir yang terdekat ke bagian ujung rocker arm yang akan disetel untuk memasang alat penyetelan pada pangkal rocker. Posisikan stem indikator dial pada daerah yang rata di ujung rocker arm. Kencangkan tombol. Putar indikator dial sehingga indikator dial dapat dibaca dengan mudah. Pastikan bahwa alat penyetelan dalam keadaan kaku dan stem indikator dial bergerak dengan bebas.
- Kendorkan mur pengunci pada sekrup penyetelan rocker arm dan putar sekrup penyetelan rocker arm searah jarum jam sampai tidak ada celah katup. Kendorkan sedikit. Jarak celah katup harus nol. Katup harus tidak membuka sedikitpun.
- Setel indikator dial pada nol.
- Angkat dengan mantap sisi katup di rocker arm dan putar sekrup penyetelan rocker arm sampai indikator dial memperlihatkan 0,60 mm (0,024 inch) untuk katup masuk dan 1,00 mm (0,039 inch) untuk katup buang.
- Cobalah menggerak-gerakkan rocker arm sambil mengangkat rocker arm. Bacaan indikator dial akan bervariasi. Baca indikator dial ketika rocker arm berada dalam alur pengoperasian normal.
- Kencangkan mur pengunci pada sekrup penyetelan pada torsi 200 ± 25 N·m (150 ± 18 lb ft).
- Periksa ulang setelan jarak celah katup untuk memastikan bahwa jarak celah katup telah benar. Lakukan penyetelan ulang, bila diperlukan.
- Setelah menyelesaikan semua pemeriksaan jarak celah katup dan penyetelan jarak celah katup untuk posisi crankshaft ini, lepaskan pin timing dari crankshaft. Putar crankshaft ke posisi berikutnya. Pasang pin timing di crankshaft. Ulangi Langkah 2 sampai 10.
- Lepaskan pin timing dari crankshaft ketika semua penyetelan jarak celah katup telah selesai dilakukan.
Prosedur berikut merupakan metode alternatif yang dapat digunakan untuk melakukan penyetelan katup:
- Putar piston No. 1 ke posisi Titik Mati Atas. Gunakan petunjuk pada Pengujian dan Penyetelan, "Sistem Bahan Bakar". Dengan piston No. 1 berada di posisi Titik Mati Atas pada langkah kompresi, setel katup. Gunakan petunjuk pada Pengujian dan Penyetelan, "Posisi Crankshaft untuk Melakukan Timing Bahan Bakar dan Penyetelan Jarak Celah Katup".
Catatan: Sebelum melakukan penyetelan, pukul masing-masing rocker arm di bagian atas sekrup penyetelan dengan menggunakan hammer lunak. Pemukulan rocker arm akan memastikan bahwa roller lifter telah duduk pada lingkar pangkal camshaft.
- Kendorkan mur pengunci sekrup penyetelan rocker arm. Apabila tidak terdapat ruangan yang cukup bagi pemasangan feeler gauge antara rocker arm dan permukaan singgung jembatan, putar sekrup penyetelan berlawanan arah jarum jam untuk menaikkan jarak celah katup.
- Pasangkan sebuah feeler gauge yang berukuran tepat antara rocker arm dan permukaan singgung jembatan. Putar sekrup penyetelan searah jarum jam sampai jarak celah katup di setel pada spesifikasi dalam Tabel 2.
Ilustrasi 1 | g00360775 |
Penyetelan Jarak Celah Katup Contoh |
- Setelah melakukan masing-masing penyetelan, kencangkan mur pengunci sekrup penyetelan pada torsi 200 ± 25 N·m (150 ± 18 lb ft) dan periksa penyetelan sekali lagi.
- Setelah menyelesaikan semua pemeriksaan jarak celah katup dan penyetelan jarak celah katup untuk posisi crankshaft ini, lepaskan pin timing dari crankshaft. Putar crankshaft ke posisi berikutnya. Pasang pin timing di crankshaft. Ulangi Langkah 2 sampai 4.
- Lepaskan pin timing dari crankshaft ketika semua penyetelan jarak celah katup telah selesai dilakukan.
Penyetelan Jembatan
Ketika kepala silinder dibongkar, jaga agar jembatan dan masing-masing katup tetap bersatu. Untuk melakukan penyetelan jembatan, gunakan prosedur berikut:
Catatan: Jembatan dapat disetel tanpa melepaskan rocker arm dan poros. Katup harus menutup sepenuhnya ketika penyetelan dilakukan.Gunakan petunjuk pada Pengujian dan Penyetelan, "Sistem Bahan Bakar". Demikian juga gunakan petunjuk pada Pengujian dan Penyetelan, "Posisi Crankshaft untuk Melakukan Timing Bahan Bakar dan Penyetelan Jarak Celah Katup". Bahan acuan ini berisikan informasi mengenai posisi katup.
Ilustrasi 2 | g00565001 |
Pemasangan Jembatan (1) Permukaan singgung atas (2) Mur pengunci (3) Jembatan |
Ilustrasi 3 | g00565733 |
Penyetelan Jembatan (2) Mur pengunci (3) Jembatan (4) Sekrup penyetelan (5) Dowel jembatan |
- Beri pelumasan pada dowel jembatan (5) di kepala silinder dan lubang di jembatan (3) dengan menggunakan Lubricant 8T-2998.
- Pasang jembatan (3). Sekrup penyetelan (4) harus diatur posisinya ke arah manifold gas buang.
- Kendorkan mur pengunci (2) dan sekrup penyetelan (4) sebesar beberapa putaran.
- Berikan gaya sebesar 50 ± 10 N (11 ± 2 lb) dengan menggunakan tangan lurus ke bawah ke permukaan singgung atas (1) di jembatan (3) .
- Putar sekrup penyetelan (4) searah jarum jam, sampai sekrup penyetelan bersinggungan dengan stem katup. Putar sekrup penyetelan searah jarum jam sebesar 45 derajat untuk membuat jembatan (3) lurus ke dowel jembatan (5). Demikian juga, putaran tambahan ini akan mengkompensasi kerenggangan dalam ulir sekrup penyetelan.
- Tahan sekrup penyetelan (4) pada posisi ini dan kencangkan mur pengunci (2) pada torsi 100 ± 15 N·m (75 ± 11 lb ft).
- Berikan oli engine yang bersih pada permukaan singgung atas (1) di titik singgung antara rocker arm dan jembatan (3) .