 |
|
Cetusan bunga api dapat mengakibatkan cedera, apabila penutup karter dilepaskan dalam lima belas menit setelah pemberhentian darurat. Jangan menghidupkan engine kembali sampai penyebab pemberhentian telah diperbaiki. |
Pastikan sistem yang memberikan daya topang eksternal pada engine dikencangkan setelah engine dihentikan.
Catatan: Tombol stop darurat terletak di kotak sambungan dan di panel kontrol yang disertakan bersama engine. OEM kapal bertanggung jawab atas kontrol tambahan untuk penghentian darurat.
| |
| Ilustrasi 1 | g00104303 |
|
Tombol stop darurat yang umum | |
Tombol stop darurat berada di posisi OUT untuk pengoperasian engine normal. Untuk penghentian darurat, tekan tombol stop darurat. Tindakan ini memutuskan bahan bakar ke engine.
Catatan: Beberapa engine kapal laut dilengkapi dengan tombol stop darurat yang harus ditarik untuk menghentikan engine.
| PERHATIAN |
|---|
|
Jangan menghidupkan engine sampai permasalahan yang menyebabkan pemberhentian darurat telah ditemukan dan diperbaiki. |
Sakelar kontrol engine, tombol stop darurat, dan pemutus udara harus direset sebelum engine dapat dinyalakan kembali. Reset sakelar kontrol engine sebelum mereset tombol stop.
Untuk mereset sakelar kontrol engine, gerakkan sakelar ke posisi "OFF/RESET".
Untuk mereset tombol stop darurat, putar tombol searah jarum jam. Tombol berpegas akan kembali ke posisi KELUAR. Tombol dapat juga ditarik ke posisi KELUAR.