IT28G Integrated Toolcarrier and 924G, 924GZ, 928G and 930G Wheel Loaders Caterpillar

Informasi berikut secara singkat menjelaskan komponen-komponen di kabin. Untuk informasi selengkapnya mengenai pengoperasian masing-masing komponen akan dibahas secara terpisah dalam buku petunjuk ini.

Ilustrasi 1	g00929557
Susunan (arrangement) kabin yang umumnya digunakan (1) Pengendali Kemudi (2) Indikator Peringatan (3) Klakson (4) Meteran (5) Penyeka/Pencuci Kaca Jendela Depan (6) Penyulut Rokok (7) Penyeka/Pencuci Kaca Jendela Belakang (8) Pengendali Kemudi Sekunder (9) Pengontrol Transmisi (10) Lampu-lampu (11) Pengendali Loader (12) Pengontrol Bantu (Auxiliary) (13) Pengontrol Neutralizer Transmisi (14) Autoshift (15) Lampu Suar (16) Pengontrol Lampu (flasher) Bahaya (17) Sakelar Dimmer (18) Penyangga Kendali Hidrolik (19) Pengunci Trotel (ON/OFF) (20) Trotel (Sakelar Set/Resume) (21) Pengontrol Quick Coupler (22) Lampu Indikator untuk Sistem Keamanan Alat berat (23) Pengontrol Kemiringan Batang Steering (24) Rem Servis (25) Pengontrol Governor (26) Tempat duduk (27) Asbak (28) Pengontrol Air Conditioning (29) Defrost (30) Sakelar Pengunci Hidrolik (31) Pengontrol Selektor Bucket/Fork (32) Pengontrol Kickout (33) Pengendali Kestabilan (34) Pengontrol Kipas Putar-balik (35) Sakelar Kipas Blower (36) Kontrol Suhu

Ilustrasi 2	g01110131
930G Susunan kabin (37) Sakelar Kemudi Cepat (quick steering) (38) Pengontrol Joystickke 3danke 4 (39) Pengontrol Hidrolik Bantu (auxiliary)ke 6 (40) Pengontrol Hidrolik Bantuke 5 (41) Sakelar Kipas Blower

Pengontrol Autoshift

Ilustrasi 3	g00885085

Mode Manual (3) - Tekan bagian bawah sakelar untuk masuk ke mode manual pengontrol transmisi.

Operator memilih kecepatan yang diinginkan serta arah gerak yang diinginkan dalam model manual dengan menggunakan tuas pemindah transmisi.

Ilustrasi 4	g00886126

Sakelar pemindah turun (4) yang terletak pada tuas gerak angkat hanya akan aktif bilamana selektor kecepatan berada dalam gigi kedua.

Tekan sakelar pemindah gigi turun dan lepaskan sakelar (4) dengan alat berat berada dalam gigi kedua. Transmisi akan berpindah turun ke gigi pertama.

Transmisi akan tetap berada dalam gigi pertama sampai dilakukan perubahan kecepatan atau arah gerak.

Mode Otomatis (2) - Gerakkan sakelar ke posisi (2) agar pemindah gigi berada dalam mode otomatis. Gerakkan sakelar ke posisi (2) sebelum memindahkan transmisi ke arah gerak maju atau mundur untuk mengaktifkan fungsi autoshift. Operator memilih kecepatan pengoperasian tertinggi yang diinginkan. Pengontrol akan memilih gigi transmisi yang tepat sesuai dengan kecepatan gerak alat berat.

Pemindah turun otomatis kedalam gigi pertama tidak dimungkinkan. Tekan sakelar pemindah gigi turun dan lepaskan sakelar pemindah gigi turun (4) .

Catatan: Pemindah transmisi turun awal akan selalu direspon. Pemindah transmisi turun berikutnya akan terjadi hanya apabila engine tidak akan mengalami overspeed.

Tekan sakelar pemindah transmisi turun dan tahan sakelar pemindah transmisi turun (4) untuk secara kontinyu sampai alat berat berada di gigi pertama. Fungsi pemindah otomatis normal akan terus berlanjut dalam tiga detik setelah sakelar pemindah gigi turun dilepaskan.

Mode Economy (1) - Mode economy memungkinkan transmisi bekerja dengan cara yang sama seperti mode autoshift, hanya saja transmisi akan berpindah gigi pada rpm engine yang lebih rendah.

Pengendali Loader

Konsol Pengontrol

Ilustrasi 5	g01118936
Pengontrol Tuas Standar dan Pengontrol Joystick Opsional (A) Tuas Pengontrol Gerak Tuang (B) Tuas Pengontrol Gerak Angkat (C) Tuas Pengontrol Hidrolik Bantuke-3 (D) Tuas Kontrol Hidrolik BantuKe-4 (E) Pengontrol Joystick (F) Pengontrol Aliran

TUANG (1) - Dorong tuas pengontrol ke posisi ini untuk mengungkit tool kerja.

UNGKIT KE BELAKANG (2) - Dorong alat pengontrol ke posisi ini untuk mengungkit tool kerja ke arah belakang.

Alat pengontrol tertahan pada detent dalam posisi ungkit ke belakang maksimum. Alat pengontrol akan tetap pada detent dan tool kerja akan terus bergerak mengungkit ke belakang sampai tool kerja mencapai titik preset untuk tilt kickout. Kemudian, alat pengontrol akan kembali ke posisi HOLD.

FLOAT (3) - Dorong alat pengontrol ke depan sampai kedalam detent. Tool kerja akan bergerak turun ke tanah. Tool kerja akan berhenti mengikuti bentuk dari permukaan tanah.

Alat pengontrol akan tetap dalam posisi FLOAT sampai alat pengontrol ditarik keluar dari detent. Alat pengontrol akan kembali ke posisi HOLD apabila alat pengontrol dilepaskan.

Show/hide table

PERHATIAN
Jangan sekali-kali menggunakan posisi AMBANG untuk menurunkan bucket yang sedang bermuatan. Kerusakan alat berat dapat terjadi akibat bucket yang turun terlalu cepat.

TURUN (4) - Dorong alat pengontrol ke depan untuk menurunkan tool kerja. Alat pengontrol akan kembali ke posisi HOLD apabila alat pengontrol dilepaskan.

NAIK (5) - Tarik alat pengontrol ke belakang untuk menaikkan tool kerja. Lepaskan alat pengontrol untuk menghentikan gerak naik tool kerja. Alat pengontrol akan kembali ke posisi HOLD apabila alat pengontrol dilepaskan.

Alat pengontrol pada detent dalam posisi gerak naik penuh (6). Alat pengontrol akan tetap dalam detent dan tool kerja akan terus bergerak naik sampai tool kerja mencapai batas ketinggian lift kickout. Kemudian, alat pengontrol akan kembali ke posisi HOLD.

HOLD - Apabila Anda melepaskan alat pengontrol, pengontrol ini akan kembali ke tengah untuk posisi HOLD. Tool kerja akan tetap berada pada posisi yang dipilih.

Tuas Pengontrol Hidrolik Bantu Ke-3 (C) (Bila Terpasang)

Pindahkan pengontrol ke posisi (7) untuk memberi tekanan kepada saluran suplai sebelah kiri.

Pindahkan pengontrol ke posisi (8) untuk memberi tekanan kepada saluran suplai sebelah kanan. Posisi (8) juga memiliki detent.

Pindahkan alat pengontrol ke tengah untuk posisi HOLD.

Selagi tuas pengontrol dalam posisi (8), putar pengontrol aliran bantu (F) ke kanan untuk meningkatkan aliran. Putar pengontrol aliran kontinyu (F) ke kiri untuk menurunkan aliran.

Tuas Kontrol Hidrolik BantuKe-4(D) (Bila Terpasang)

Pindahkan pengontrol ke posisi (9) untuk memberi tekanan kepada saluran suplai sebelah kiri.

Pindahkan pengontrol ke posisi (10) untuk memberi tekanan kepada saluran suplai sebelah kanan.

Pindahkan alat pengontrol ke tengah untuk posisi HOLD.

Penyangga Pengontrol Hidrolik (Jika Dilengkapi)

Ilustrasi 6	g01119120
(J) Penyangga Pengontrol Hidrolik (K) Penyetelan untuk Penyangga Pengontrol Hidrolik

Penyangga pengontrol hidrolik (I) dapat dinaikkan atau diturunkan untuk kenyamanan operator.

Untuk menyetel ketinggian penyangga, tarik tuas (J) dan putar tuas berlawanan arah jarum jam. Tarik penyangga ke atas untuk menaikkan penyangga. Dorong penyangga ke bawah untuk menurunkan penyangga. Putar tuas searah jarum jam untuk mengamankan penyangga dalam posisi yang diinginkan.

Pengontrol Joystick Tool Kerja Opsional

Ilustrasi 7	g01126364
(C) Pengontrol Hidrolik Bantu (thumb wheel) (E) Pengontrol Joystick (L) Sakelar Pengontrol Arah Gerak Transmisi (Bila Dilengkapi) (M) Sakelar Mode Pengoperasian Bantu (Fungsi Ketiga)

Mode Tool Kerja Standar - Dengan Sakelar Mode Pengoperasian Bantu (M) berada pada posisi ini, sistem akan menyediakan aliran intermittent ke fungsi hidrolik bantu. Dalam mode ini, fungsi detent akan dimatikan. Aliran oli akan proporsional terhadap penggerakan thumb wheel (C). Gerakkan thumb wheel (C) ke arah depan untuk menyediakan aliran kepada saluran suplai sebelah kiri. Gerakkan sakelar kontrol lebih jauh untuk meningkatkan aliran. Gerakkan thumb wheel (C) ke arah belakang untuk menyediakan aliran kepada saluran suplai sebelah kanan. Gerakkan sakelar pengontrol lebih jauh untuk meningkatkan aliran.

Mode Aliran Kontinyu - Dengan Sakelar Mode Pengoperasian Bantu (M) dalam posisi ini, sistem akan menyediakan aliran kontinyu ke fungsi hidrolik bantu di sisi sebelah kanan. Dalam mode ini, fungsi detent diaktifkan. Thumb wheel (C) merupakan sebuah sakelar on/off. Gerakkan thumb wheel (C) ke arah belakang untuk menyediakan aliran kontinyu kepada saluran suplai sebelah kanan. Gerakkan thumb wheel (C) ke arah yang lain untuk menghentikan aliran.

Pengontrol aliran (F) akan mengatur aliran oli dalam Mode Tool Kerja Standar dan dalam Mode Aliran Kontinyu. Menyetel aliran dengan pengontrol aliran (F). Putar pengontrol aliran (F) searah jarum jam untuk meningkatkan aliran. Putar pengontrol aliran (F) berlawanan arah jarum jam untuk menurunkan aliran.

930G Konsol Pengontrol Opsional

Ilustrasi 8	g01118645
930G Konsol Kanan dengan tombol-tombolke 5dan ke 6 (E) Pengontrol Joystick (F) Pengontrol Aliran (G) Pengontrol Hidrolik BantuKe-5 (H) Pengontrol Joystick Hidrolik Bantuke-3danke-4 (I) Pengontrol Hidrolik BantuKe-6 (J) Penyangga Pengontrol Hidrolik (K) Penyetelan untuk Penyangga Pengontrol Hidrolik

Pengontrol Hidrolik

Pengontrol hidrolik yang baru milik nomor seri berikut:

• 924G VL DDA02592-Dst

• 928GZ DJD02294-Dst

• 930G VL TWR01521-Dst

Pengontrol Aliran Kontinyu

Ilustrasi 9	g01182786
(F) Pengontrol Aliran (J) Penyangga Pengontrol Hidrolik (K) Penyetelan untuk Penyangga Pengontrol Hidrolik

Gerakkan pengontrol hidrolik bantu ke-5 (G) ke arah atas untuk memberi tekanan kepada saluran suplai sebelah kiri atas. Gerakkan Pengontrol hidrolik bantu ke-5 (G) ke arah bawah untuk memberi tekanan kepada saluran suplai sebelah kanan atas.

Gerakkan Pengontrol hidrolik bantu ke-6 (I) ke arah atas untuk memberi tekanan kepada saluran suplai sebelah kiri bawah. Gerakkan pengontrol hidrolik bantu Ke-6 (I) ke arah bawah untuk memberi tekanan kepada saluran suplai sebelah kanan bawah.

Catatan: Fungsi joystick sebelah kiri dijelaskan di dalam gambar 5.

Penyangga Pengontrol Hidrolik (Jika Dilengkapi)

Ilustrasi 10	g01182293
(J) Penyangga Pengontrol Hidrolik (K) Penyetelan untuk Penyangga Pengontrol Hidrolik

Sandaran lengan dapat disetel ke segala arah. Dorong sandaran lengan atau tarik sandara lengan ke posisi yang diinginkan. Angkat sandaran lengan untuk menaikkan sandaran lengan. Tarik tuas ke belakang (K) untuk menurunkan sandaran lengan.

Alarm Mundur (Bila Dilengkapi)

Ilustrasi 11	g00892330

Alarm Mundur - Alarm akan berbunyi ketika tuas pengontrol arah transmisi berada dalam posisi MUNDUR. Alarm mundur digunakan untuk memberikan peringatan kepada orang yang berada di belakang alat berat bahwa alat berat sedang bergerak mundur.

Alarm mundur terletak di bagian belakang alat berat di belakang grill.

Pengontrol Lampu Sinyal Belok dan Lampu Bahaya

Ilustrasi 12	g00884718

Lampu Bahaya (1) (Bila Dilengkapi) - Lampu bahaya dapat diaktifkan oleh sakelar di sebelah kiri konsol kemudi.

Indikator sinyal belok pada panel dashboard depan akan menyala bila lampu bahaya diaktifkan.

Lampu Bahaya (2) (Bila Dilengkapi) - Tarik tuas lampu sinyal belok ke atas untuk mengaktifkan lampu tanda bahaya. Kedua lampu sinyal belok akan menyala.

Indikator sinyal belok pada panel dashboard depan akan menyala bila lampu bahaya diaktifkan.

Lampu Sinyal Belok (3) - Tuas lampu sinyal belok berada di samping kanan batang steering.

Lampu indikator pada panel dashboard depan akan menyala ketika lampu sinyal belok diaktifkan.

Sakelar Start Engine

Ilustrasi 13	g00679565
(1) PosisiOFF. (2) PosisiON. (3) PosisiSTART.

Untuk mengetahui keterangan lebih terperinci, lihat Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Menghidupkan Engine".

Meteran

Ilustrasi 14	g00884120

Suhu Oli Hidrolik (1) - Meteran ini berfungsi menunjukkan suhu oli hidrolik. Apabila jarum berada di daerah berwarna merah, suhu oli hidrolik terlalu tinggi.

Suhu Cairan Pendingin (2) - Meteran ini berfungsi menunjukkan suhu cairan pendingin engine. Apabila jarum berada di daerah berwarna merah, suhu cairan pendingin terlalu tinggi.

Layar Digital (3) - Layar digital memperlihatkan kecepatan dan arah gerak transmisi. Layar digital juga memperlihatkan RPM alat berat.

Speedometer (4) - Meteran ini mengindikasikan gerak alat berat.

Layar Digital (5) - Layar Digital memperlihatkan meteran jam alat berat sampai Anda mulai menjalankan alat berat. Layar memperlihatkan odometer setelah gigi transmisi bekerja.

Catatan: Layar digital dapat diubah dari satuan Inggirs ke Metrik. Hubungi Dealer Caterpillar Anda untuk mengubah layar digital.

Suhu Oli Transmisi (6) - Meteran ini berfungsi menunjukkan suhu oli transmisi. Apabila jarum berada di daerah berwarna merah, suhu oli transmisi terlalu tinggi.

Ketinggian Bahan Bakar (7) - Meteran ini menunjukkan jumlah bahan bakar yang tersisa di dalam tangki bahan bakar. Apabila jarum berada di daerah berwarna merah, bahan bakar sudah hampir habis.

Pengontrol Governor

Ilustrasi 15	g00884921

Pedal governor (1) terletak di lantai kompartemen operator.

Tekan pedal untuk menaikkan kecepatan engine.

Lepaskan pedal untuk menurunkan kecepatan engine.

Pengatur Kecepatan Engine

Tekan bagian atas sakelar (2) untuk mengaktifkan pengatur kecepatan engine. Apabila kecepatan yang diinginkan tercapai, tekan bagian atas sakelar (3) untuk seting kecepatan alat berat. Untuk meningkatkan kecepatan yang diinginkan, tekan bagian bawah sakelar (3). Untuk mengurangi kecepatan yang diinginkan, tekan bagian atas sakelar (3).

Tekan pedal rem servis untuk melepas pengatur kecepatan engine sementara waktu. Tekan bagian bawah dari sakelar (3) untuk kembali pada kecepatan yang telah disetel oleh operator.

Tekan bagian bawah dari sakelar (2) untuk melepas pengatur kecepatan engine. Hal ini akan menghapus kecepatan yang telah disetel oleh operator.

Perubahaan kecepatan dapat dilakukan dengan mengubah kecepatan seting untuk pengatur kecepatan engine atau dengan menaikkan beban pada alat berat.

Pengatur kecepatan engine akan menjadi aktif dalam semua gigi maju dan semua gigi mundur. Pengatur kecepatan engine akan tetap aktif selama pemindahan gigi naik dan pemindahan gigi turun otomatis.

Pembatas Kecepatan (Bila Dilengkapi)

Software opsional untuk pembatasan kecepatan memungkinkan operator melakukan seting kecepatan maksimum alat berat yang bekerja pada permukaan datar. Software menggunakan input-input berikut untuk mengatur kecepatan alat berat: kecepatan engine, akselerasi alat berat dan kecepatan alat berat.

Catatan: Software tidak akan mencegah alat berat melampaui batas kecepatan selama bergerak menuruni bukit.

Pengontrol Heater dan Air Conditioner

Ilustrasi 16	g00865858

Sistem heater dan air conditioner melakukan empat macam fungsi:

Pemanasan - Putar kontrol sakelar kipas blower ke tingkat kecepatan yang diinginkan (LOW, MEDIUM, atau HIGH). Setel tombol pengaturan suhu untuk memilih tingkat suhu yang diinginkan.

Pendinginan - Tekan bagian atas sakelar (1) untuk menghidupkan air conditioner ke posisi ON. Putar kontrol sakelar kipas blower ke tingkat kecepatan yang diinginkan (LOW, MEDIUM, atau HIGH). Setel tombol pengaturan suhu untuk memilih tingkat suhu yang diinginkan.

Pemberian Tekanan - Bilamana pemanasan atau pendinginan tidak diinginkan, tekanan di dalam kabin akan membantu menjaga agar debu tidak masuk.

Putar tombol pengaturan temperatur untuk mendapatkan tingkat temperatur yang diinginkan. Untuk menghasilkan volume udara yang diperlukan agar menjaga debu agar tidak masuk, setel kontrol sakelar kipas blower ke posisi LOW, ke MEDIUM atau ke HIGH.

Penghilang Kabut - Tekan bagian atas sakelar (1) untuk menghidupkan air conditioner ke posisi ON. Putar pengontrol sakelar kipas blower ke tingkat kecepatan yang diinginkan (LOW, MEDIUM, atau HIGH). Setel tombol pengaturan suhu hingga tingkat kelembaban udara menjadi rendah dan kaca jendela depan dan samping bebas dari kabut.

Penghilang Kabut Jendela Belakang (2) (bila dilengkapi) - Tekan bagian atas sakelar untuk mengaktifkan defroster jendela belakang. Defroster di seting berdasarkan timer. Defroster akan mati secara otomatis setelah batas waktu timer terlewati.

Sakelar Air Conditioning (Bila Dilengkapi)

Sakelar Air Conditioner (1) - Untuk menghidupkan AC tekan bagian atas sakelar ke posisiON.

Untuk mematikan AC tekan bagian bawah sakelar ke posisi OFF.

Pengatur Kipas

Kecepatan Kipas (3) - Sakelar ini mengatur motor kipas tiga tingkat kecepatan.

OFF - Putar sakelar ke posisi ini untuk mematikan motor kipas.

RENDAH - Putar sakelar ke posisi ini untuk kecepatan kipas rendah.

SEDANG - Putar sakelar ke posisi ini untuk kecepatan kipas sedang.

TINGGI - Putar sakelar ke posisi ini untuk kecepatan kipas tinggi.

930G Pengatur Heater dan Air Conditioning

Ilustrasi 17	g01120656
930G Konsol Pengontrol (2) Penghilang Kabut Jendela Belakang (4) Tombol Pengatur Suhu (5) Heater/Air Conditioner (6) Sakelar Kecepatan Kipas

Pengatur Suhu

Tombol Pengatur Suhu (4) - Putar tombol searah jarum jam ke posisi COOL/DINGIN. Putar tombol berlawanan arah jarum jam ke posisi WARM/HANGAT.

Pengontrol Penguncian Hidrolik

Ilustrasi 18	g00887319

MENGUNCI - Tekan bagian atas sakelar untuk mengunci tuas-tuas pengontrol hidrolik.

TIDAK MENGUNCI - Tekan bagian bawah sakelar guna membuka penguncian tuas-tuas pengontrol hidrolik.

Pengontrol Kickout dan Positioner

Ilustrasi 19	g00885572

Pengontrol Kickout (2) - Tekan bagian atas sakelar ke posisi ON. Kickout gerak angkat bucket dan Kickout gerak ungkit bucket akan diaktifkan. Tekan bagian bawah sakelar ke posisi OFF. Hal ini akan mempengaruhi pengontrol kickout, float detent dan detent tambahan.

Catatan: Detent untuk tuas pengontrol tuas hidrolik tidak akan bekerja apabila pengontrol kickout dalam posisi OFF.

Pengontrol Selektor Bucket/Fork

Sakelar ini memilih kickout ungkit yang bekerja.

Tekan bagian bawah sakelar (1) untuk memilih sudut yang telah disetel untuk kickout ungkit bucket.

Tekan bagian atas sakelar (1) untuk memilih sudut yang telah disetel untuk kickout ungkit fork.

Sakelar Lampu

Ilustrasi 20	g00884694

OFF (1)

Lampu-lampu Parkir dan Lampu-lampu Interior Kabin (2)

Lampu Jalan (3)

Lampu-lampu Sorot Depan (4)

Lampu Sorot Depan dan Lampu Sorot Belakang (5)

Lampu Suar (6) (bila terpasang)

Sakelar Dimmer (7) (bila dilengkapi)

Ilustrasi 21	g00101732

Lampu Penerangan Kabin - Tekan salah satu sisi kaca lampu untuk menyalakan lampu penerangan kabin. Tekan sisi yang lain dari kaca lampu untuk mematikan lampu penerangan kabin.

Machine Security System (Bila Terpasang)

Show/hide table

PERHATIAN
Alat berat ini dilengkapi dengan Sistem Keamanan Alat berat (Machine Security System/MSS) Caterpillar dan tidak akan dapat dihidupkan pada kondisi-kondisi tertentu. Baca informasi berikut dan ketahui setelan-setelan yang terdapat pada alat berat anda. Dealer Caterpillar dapat mengidentifikasi setelan-setelan pada alat berat anda.

Machine Security System (MSS) - Alat berat yang dilengkapi dengan Caterpillar Machine Security System (MSS) dapat diidentifikasi berdasarkan sebuah stiker yang terpasang di ruang operator. MSS dirancang untuk mencegah pencurian alat berat atau pengoperasian oleh orang yang tidak berwenang.

Prinsip Kerja Dasar

MSS dapat diprogram untuk membaca kunci standar Caterpillar atau kunci elektronik. Kunci elektronik berisikan sebuah chip elektronik yang terdapat dalam rumah plastik untuk kunci tersebut. Setiap kunci menghasilkan sinyal khusus ke MSS. Kunci dapat dikenali berdasarkan rumahnya yang berwarna abu-abu atau kuning. MSS dapat memiliki setelan yang telah diprogram untuk menggunakan kunci elektronik atau kunci standar Caterpillar guna melakukan start selama jangka waktu tertentu.

Ketika kunci sakelar start alat berat diputar ke posisi ON, ECM akan membaca ID khusus yang tersimpan dalam kunci elektronik. ECM selanjutnya akan membandingkan ID ini dengan daftar kunci yang boleh digunakan. Tabel berikut memberitahukan kepada operator status untuk menghidupkan alat berat. Lampu status terletak di dekat kunci sakelar start.

Tabel 1

Lampu hijau	Alat berat akan hidup.
Lampu merah	Kunci tidak dapat digunakan.

Catatan: MSS tidak akan menghentikan alat berat setelah alat berat dihidupkan.

Manajemen Keamanan

MSS memiliki kemampuan untuk memungkinkan anda melakukan pemrograman terhadap sistem untuk menjadi aktif secara otomatis pada jangka waktu yang berbeda menggunakan kunci yang berbeda. MSS juga dapat diprogram untuk menolak penggunaan suatu kunci elektronik tertentu setelah tanggal dan waktu yang ditentukan. Ketika anda memutar kunci ke posisi OFF dan MSS dalam keadaan aktif, anda akan memiliki interval waktu 30 detik untuk menghidupkan kembali alat berat dengan sebuah kunci yang tidak sah. Juga jika alat berat mengalami stall, terdapat interval waktu 30 detik untuk menghidupkan kembali alat berat. Interval waktu 30 detik ini dihitung dari saat kunci diputar ke posisi OFF.

Catatan: Ketahuilah setelan-setelan pada alat berat anda karena penggunaan kunci elektronik tidak menjamin alat berat dapat dihidupkan kembali.

Suatu tanggal kadaluwarsa dapat disetel pada masing-masing kunci elektronik yang terdapat dalam daftar kunci untuk alat berat. Kunci tidak akan dapat menghidupkan alat berat bila jam internal dalam sistem keamanan telah melewati tanggal kadaluwarsa. Setiap kunci dalam daftar kunci dapat memiliki tanggal kadaluwarsa yang berbeda.

Kunci cadangan telah tersedia di dealer anda. Sebelum suatu kunci dapat dioperasikan pada alat berat, MSS harus disetel agar dapat menerima kunci tersebut. Hubungi dealer Caterpillar untuk mendapatkan informasi mengenai keistimewaan tambahan dari MSS.

Neutralizer Transmisi yang Dapat Diprogram oleh Operator

Ilustrasi 22	g00887347

Pedal Rem (1) - Gunakan pedal rem kiri atau pedal rem kanan untuk memperlambat kecepatan alat berat pada pengereman normal.

930G Sakelar untuk Bypass Neutralizer Transmisi (2) - Sakelar akan meniadakan neutralizer transmisi. Lampu dalam sakelar akan menyala bila penetral transmisi dimatikan.

Penetral transmisi diaktifkan ketika sakelar berada dalam posisi TENGAH. Default bagi penetral transmisi adalah dalam posisi diaktifkan setelah alat berat dihidupkan. Tekan bagian bawah sakelar guna mematikan penetral transmisi. Tekan bagian atas sakelar guna mengaktifkan penetral transmisi.

Rem servis akan memutuskan aliran listrik ke solenoid transmisi. Hal ini akan menyebabkan transmisi berpindah ke netral. Pedal rem juga akan memperlambat kecepatan gerak alat berat. Tekanan rem servis yang diperlukan untuk menetralkan transmisi juga dapat disetel oleh operator. Sakelar ini merupakan sebuah sakelar sesaat guna menyetel tekanan rem. Gunakan petunjuk pada Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Penetral Transmisi Dapat Diprogram- Setel" untuk mendapatkan informasi mengenai penyetelan tekanan rem.

Sewaktu transmisi berada dalam posisi netral, hal ini akan memungkinkan kecepatan engine yang lebih cepat. Kecepatan engine yang lebih cepat akan membuat respon hidrolik yang lebih baik. Respon hidrolik yang lebih baik akan diinginkan guna menaikkan bucket sambil mengatur posisi bucket pada saat yang bersamaan.

Lepaskan pedal rem untuk menerapkan transmisi. Lepaskan pedal rem untuk melepaskan rem.

Alat Pengontrol Rem Parkir

Show/hide table

PERHATIAN
Jangan memasang rem parkir sementara alat berat sedang bergerak kecuali rem servis primer tidak bekerja. Penggunaan rem parkir sebagai rem servis dalam pengoperasian sehari-hari akan menyebabkan kerusakan yang parah pada sistem rem.

Sewaktu tuas rem parkir diaktifkan, transmisi akan dinetralkan. Alat berat tidak akan bergerak.

Mengubah tuas kontrol arah gerakan atau sakelar kontrol arah gerakan (bila terpasang) dari NETRAL ke salah satu arah yang lain tidak akan menyebabkan alat berat bergerak sampai tuas rem parkir dilepaskan. Mengubah tuas kontrol arah gerakan atau sakelar kontrol arah gerakan dari salah satu posisi ke NETRAL dan kemudian kembali ke arah tersebut dapat menyebabkan alat berat bergerak saat tuas rem parkir sedang terpasang. Gunakan petunjuk pada Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Sistem Rem - Uji" untuk mendapatkan informasi selengkapnya.

Show/hide table

PERHATIAN
Menjalankan alat berat dengan rem parkir terpasang dapat menyebabkan keausan yang berlebihan atau kerusakan pada rem. Apabila diperlukan, lakukan perbaikan pada rem sebelum mengoperasikan alat berat.

Rem Parkir - Tuas rem parkir terletak di sebelah kiri kursi. Gunakan rem parkir setelah alat berat berhenti.

Catatan: Hal-hal berikut hanya berlaku untuk 930G (Nomor Seri: TWR1-dstTFW1-dst). Suatu strategi kecepatan idle rendah yang ditinggikan digunakan pada 930H sewaktu rem parkir sedang diaktifkan. Dengan rem parkir dilepaskan, kecepatan terendah engine akan ditinggikan menjadi 950 rpm. Dengan rem parkir dalam keadaan diaktifkan, kecepatan terendah engine akan diturunkan ke 830 rpm.

Perubahan kecepatan terendah engine akan memberikan manfaat-manfaat berikut:

• Sewaktu rem parkir dilepaskan, perubahan kecepatan terendah akan mencegah kondisi stall pada kecepatan terendah.

• Sewaktu rem parkir diaktifkan, perubahan akan menyediakan penghematan bahan bakar yang lebih baik.

Ilustrasi 23	g00866050

Rem Parkir Diaktifkan - Tarik tuas rem parkir ke atas untuk mengaktifkan rem parkir. Transmisi akan berpindah ke netral. Indikator peringatan rem parkir akan menyala. Indikator peringatan terletak di sebelah kanan batang kemudi.

Rem Parkir Tidak Terpasang - Tekan tombol di bagian atas tuas rem parkir. Turunkan tuas rem parkir untuk melepaskan rem parkir.

Catatan: Apabila tuas kontrol arah gerakan atau sakelar kontrol arah gerakan (bila terpasang) ditempatkan dalam posisi MAJU atau posisi MUNDUR sebelum rem parkir dilepaskan, maka alat berat tidak akan bergerak. Gerakkan tuas kontrol arah gerakan atau sakelar kontrol arah gerakan (bila terpasang) ke NETRAL. Lepaskan rem parkir. Kemudian, gerakkan tuas kontrol arah gerakan atau sakelar kontrol arah gerakan (bila terpasang) ke arah gerak yang diinginkan agar transmisi dapat terpasang.

Rem Sekunder - Rem sekunder menggunakan tuas yang sama dengan rem parkir. Apabila rem servis gagal menghentikan alat berat, gunakan rem sekunder.

Pengontrol Quick Coupler

Ilustrasi 24	g01395269

Tidak terpasang - Sakelar ini mempunyai tab pengunci. Tarik tombol merah ke bawah dan tekan bagian bawah sakelar. Tahan sakelar dalam posisi ke bawah sampai pin coupler terlepas.

Terpasang - Tekan bagian atas sakelar dan tahan sakelar selama 3 detik guna memasang pin quick coupler.

Pastikan secara visual bahwa kedua pin coupler keluar dari lubang di dalam bracket monting tool kerja.

Catatan: Petunjuk pengoperasian bagi tool kerja yang spesifik tidak disediakan. Fungsi tuas pengontrol bergantung pada pemasangan tool kerja yang dibuat oleh Pabrik Pembuat Peralatan Bantu.

ReferensiGunakan Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Informasi Pengoperasian" "topik Fungsi Quick Coupler" untuk informasi lebih banyak mengenai quick coupler.

Pengontrol Kipas Putar-Balik (Bila Dilengkapi)

Ilustrasi 25	g00890679

Sakelar terletak pada panel sakelar di sebelah kanan kabin. Sakelar merupakan sebuah sakelar tiga-posisi.

Arah putaran kipas pendingin dapat dibalik selama 10 detik dengan menekan bagian atas sakelar sejenak. Kipas akan kembali berputar dalam arah normal setelah 10 detik.

Tekan bagian bawah sakelar guna memilih kelengkapan otomatis. Mode otomatis akan membalikkan putaran kipas selama 10 detik setelah setiap 30 menit.

Catatan: Lampu akan menyala sewaktu kipas berada dalam mode putar balik.

Kontrol Pengendaraan (Bila Dilengkapi)

Melakukan perjalanan pada kecepatan tinggi permukaan yang kasar menyebabkan bucket bergerak-gerak dan berayun. Sistem kontrol pengendaraan bekerja sebagai peredam kejut dengan meredam gaya-gaya yang berasal dari bucket. Hal ini membantu menstabilkan alat berat secara keseluruhan.

Catatan: Untuk mengisi muatan bucket secara efisien, tempatkan sakelar pengendali kestabilan dalam posisi pengendali kestabilan otomatis atau dalam posisi OFF selama siklus pemuatan. Bila sakelar pengendali kestabilan dalam posisi manual, sirkuit angkat akan seperti sepon dan tidak ada kemampuan untuk dorongan tenaga. Kelalaian dalam memindahkan sakelar ke posisi yang direkomendasikan dapat mengakibatkan kerusakan pada alat berat.

Ilustrasi 26	g00866588

Tekan sakelar ke posisi tengah guna mematikan sistem pengendali kestabilan.

Pengendali Kestabilan Manual - Tekan bagian bawah sakelar guna menghidupkan sistem pengendali kestabilan.

Bila sakelar pengendali kestabilan dalam posisi manual, sistem pengendali kestabilan akan beroperasi setiap saat.

Pengendali Kestabilan Otomatis - Tekan bagian atas sakelar guna mengaktifkan pengendali kestabilan otomatis.

Sistem pengendali kestabilan akan secara otomatis aktif jika kecepatan gerak melebihi 9,6 km/j (6mpj). Sistem pengendali kestabilan secara otomatis tidak aktif bila kecepatan gerak kurang dari 9,6 km/j (6 mpj) dan bila fungsi ungkit bucket dioperasikan.

Pengontrol Rem Servis

Ilustrasi 27	g00884903

Pedal Rem (1) - Gunakan pedal rem kiri atau pedal rem kanan untuk memperlambat kecepatan alat berat pada pengereman normal.

Kontrol Kemiringan Batang Kemudi

Ilustrasi 28	g00885264

Untuk menyetel batang kemudi, tarik tuas kemiringan batang kemudi ke atas dan gerakkan batang kemudi ke posisi yang diinginkan. Lepaskan tuas kemiringan batang kemudi. Batang kemudi akan tetap berada pada posisi yang diinginkan.

Kontrol Kemudi

Ilustrasi 29	g00885256

Catatan: Pengunci rangka kemudi harus dilepaskan agar dapat membelokkan alat berat.

Roda kemudi mengatur arah pengemudian alat berat. Alat berat akan berbelok pada arah yang sama dengan roda kemudi.

BELOK KIRI - Gerakkan roda kemudi berlawanan arah jarum jam untuk membelokkan alat berat ke kiri. Putar roda kemudi lebih jauh untuk mendapatkan belokan yang lebih tajam.

BELOK KANAN - Gerakkan roda kemudi searah jarum jam untuk membelokkan alat berat ke kanan. Putar roda kemudi lebih jauh untuk mendapatkan belokan yang lebih tajam.

Kemudi Mode Dual (Bila Dilengkapi)

Kemudi mode dual digunakan untuk meminimalkan kelelahan operator dalam aplikasi-aplikasi pemuatan. Mode kemudi adalah berupa "Kemudi Biasa" dan "Kemudi Cepat". Kemudi Cepat memungkinkan operator memilih tindakan pengemudian penuh dengan penggerakan roda kemudi yang minimal. Mode Kemudi Cepat hanya boleh digunakan pada kecepatan rendah.

Catatan: Kemudi Cepat tidak dapat digunakan pada kecepatan tinggi. Adalah penting untuk membatasi kecepatan alat berat bila mode Kemudi Cepat digunakan. Anda tidak dapat mengubah mode kemudi saat alat berat sedang bergerak.

Guna berpindah ke mode Kemudi Cepat, laksanakan langkah-langkah berikut:

1. Hentikan alat berat.

2. Tempatkan transmisi dalam posisi netral.

3. Tekan sakelar kemudi dual mode. Lampu indikator Kemudi Cepat harus menyala guna menandakan bahwa alat berat sedang berada dalam mode Kemudi Cepat.

Sewaktu alat berat berada dalam mode Kemudi Cepat, alat berat hanya akan beroperasi pada gigi pertama atau gigi kedua.

Catatan: Mode kemudi tidak akan berubah apabila kemudi sekunder diaktifkan.

Guna berpindah ke mode kemudi biasa, laksanakan langkah-langkah berikut:

1. Hentikan alat berat.

2. Tempatkan transmisi dalam posisi netral.

3. Tekan sakelar kemudi dual mode. Lampu indikator Kemudi Cepat harus padam untuk menandakan bahwa alat berat berada dalam mode kemudi biasa.

Catatan: Ketika rem parkir diaktifkan, Kemudi Cepat akan dimatikan. Apabila transmisi berada dalam posisi NETRAL selama 5 menit, Kemudi Cepat akan dimatikan.

Alat Pengontrol Transmisi

Selektor Arah

Catatan: Apabila alat berat dilengkapi dengan sakelar kontrol arah gerak transmisi, tuas transmisi dan sakelar transmisi harus berada dalam posisi NETRAL sebelum menggerakkan alat berat MAJU atau MUNDUR. Apabila Anda menggunakan salah satu dari alat pengontrol tersebut, anda tidak dapat menggunakan alat pengontrol yang lain sampai tuas transmisi dan sakelar transmisi berada dalam posisi NETRAL.

Tuas Pengontrol Arah dan Transmisi

Ilustrasi 30	g00866220

Tuas pengontrol arah transmisi terletak di konsol kemudi.

MAJU (1) - Gerakkan tuas transmisi ke atas. Alat berat akan bergerak maju.

NETRAL (2) - Alat berat tidak boleh bergerak sewaktu tuas transmisi dan sakelar transmisi (bila terpasang) berada dalam posisi netral.

MUNDUR (3) - Gerakkan tuas transmisi ke bawah. Alat berat akan bergerak mundur.

Sakelar Kontrol Arah Transmisi (Bila Terpasang)

Ilustrasi 31	g00885046

Sakelar kontrol arah transmisi (bila terpasang) terletak pada kontrol tuas tunggal.

MAJU (1) - Gerakkan sakelar transmisi (bila terpasang) ke atas. Alat berat akan bergerak maju.

NETRAL (2) - Alat berat tidak boleh bergerak sewaktu tuas transmisi dan sakelar transmisi (bila terpasang) berada dalam posisi netral.

MUNDUR (3) - Gerakkan sakelar transmisi (bila terpasang) ke bawah. Alat berat akan bergerak mundur.

Selektor Kecepatan

Ilustrasi 32	g00866252

Putar tuas transmisi ke tingkat gigi yang diinginkan:

"1" - Gigi Pertama

"2" - Gigi Kedua

"3" - Gigi Ketiga

"4" - Gigi Keempat

Penyeka dan Pembersih Jendela

Ilustrasi 33	g00884707

Penyeka dan Pembersih Jendela Depan (1) - Putar tombol untuk menghidupkan penyeka jendela. Tekan tombol untuk mengaktifkan pembersih kaca jendela.

Penyeka dan Pembersih Jendela Belakang (2) - Putar tombol untuk menghidupkan penyeka jendela. Tekan tombol untuk mengaktifkan washer pembersih kaca jendela.

Catatan: Alat berat dilengkapi dengan wiper yang bergerak terputus-putus. Ada beberapa posisi yang akan mempengaruhi gerak wiper.

Putar tombol (1) atau tombol (2) searah jarum jam dari posisi OFF ke posisi yang diiinginkan (INTERMITTENT, LOW atau HIGH). Kecepatan penyeka dapat disetel dengan memutar tombol searah jarum jam dalam posisi INTERMITTENT.