Bila Anda mengoperasikan alat berat pada temperatur di bawah
Untuk aplikasi cuaca dingin di mana oli transmisi SAE 0W-20 direkomendasikan, Cat Cold Weather TDTO adalah oli yang disarankan.
Caterpillar telah menetapkan bahwa Medium Wheel Loaders yang dilengkapi dengan High Ambient Cooling Attachment dapat dioperasikan dengan Oli Sistem Hidraulik Cat HYDO Advanced 10 pada temperatur ambien dari
Rujuk ke bagian “Informasi Pelumas” pada revisi terakhir Publikasi Khusus, SEBU6250, "Caterpillar Machine Fluids Recommendations" untuk daftar oli engine Cat dan untuk informasi terperinci. Buku petunjuk ini dapat ditemukan di Web Safety.Cat.com. Catatan kaki adalah bagian penting dari tabel. Baca SEMUA catatan kaki mengenai kompartemen alat berat yang terkait.
Untuk memilih oli yang sesuai untuk setiap kompartemen alat berat, lihat tabel “Viskositas Pelumas untuk Temperatur Ambien”. Gunakan tipe oli DAN viskositas oli untuk kompartemen khusus pada temperatur ambien yang sesuai.
Kelas viskositas oli yang sesuai ditentukan berdasarkan temperatur ambien minimum (udara di sekitar alat berat). Ukur temperatur saat alat berat dihidupkan dan alat berat dioperasikan. Untuk mengetahui kelas viskositas oli yang benar, lihat kolom “Min” pada tabel. Informasi ini mengindikasikan kondisi temperatur ambien terdingin untuk menstarter dan mengoperasikan alat berat yang dingin. Lihat kolom “Maks” pada tabel untuk mengoperasikan alat berat pada temperatur tertinggi yang diperkirakan. Kecuali jika ditentukan lain pada tabel “Viskositas Pelumas untuk Temperatur Ambien”, gunakan viskositas oli tertinggi yang diizinkan untuk temperatur ambien.
Alat berat yang dioperasikan secara terus-menerus harus menggunakan oli yang memiliki viskositas oli lebih tinggi di final drive dan diferensial. Oli yang memiliki viskositas oli lebih tinggi akan mempertahankan ketebalan lapisan tipis oli yang maksimal.
PERHATIAN |
---|
Tidak mengikuti rekomendasi dalam manual ini dapat menurunkan kinerja dan menyebabkan kegagalan kompartemen. |
Oli Cat telah dikembangkan dan diuji untuk menghadirkan kinerja dan umur yang maksimal, yang telah dirancang dan diintegrasikan ke dalam Engine Cat.
Oli Cat DEO-ULS multigrade dan Cat DEO multigrade telah diformulasikan dengan jumlah deterjen, dispersan, dan alkalinitas yang tepat untuk digunakan pada engine diesel Cat yang direkomendasikan agar memberikan kinerja yang unggul.
Catatan: Engine diesel Seri C175 mengharuskan pemakaian oli SAE 40 multigrade. Contoh: SAE 0W-40, SAE 5W-40, SAE 10W-40, atau SAE 15W-40. Pada temperatur ambien
Viskositas Pelumas untuk Temperatur Ambien | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|
Kompartemen atau Sistem | Tipe Oli dan Persyaratan Kinerja | Viskositas Oli | °C | °F | ||
Min | Maks | Min | Maks | |||
Karter Engine | Cat DEO-ULS Cuaca Dingin | SAE 0W-40 | −40 | 40 | −40 | 104 |
Cat DEO-ULS SYN
Cat DEO SYN |
SAE 5W-40 | −30 | 50 | −22 | 122 | |
Cat DEO-ULS
Cat DEO |
SAE 10W-30 | −18 | 40 | 0 | 104 | |
Cat DEO-ULS
Cat DEO |
SAE 15W-40 | −9,5 | 50 | 15 | 122 |
Bila tingkat sulfur dalam bahan bakar 0,1 persen (1000 ppm) atau lebih tinggi digunakan, Cat DEO-ULS dapat digunakan jika program analisis oli S·O·S diikuti. Interval penggantian oli dapat ditentukan berdasarkan analisis oli.
Cat FDAO SYN, Cat FDAO SAE 60, atau oli komersial yang memenuhi standar Cat FD-1 SAE 60 lebih disarankan untuk sebagian besar Diferensial, Roda Depan, dan Final Drive, terutama untuk pengoperasian yang terus-menerus.
Cat TDTO atau oli TO-4 komersial dapat digunakan sebagai pilihan ketiga yang direkomendasikan selain Cat FDAO, Cat FDAO SYN, atau oli FD-1 komersial untuk Diferensial, Roda Depan, dan Final Drive.
Jika temperatur ambien berada di bawah
Jika temperatur ambien berada di bawah
Untuk aplikasi cuaca dingin di mana oli transmisi SAE 0W-20 direkomendasikan, Cat Cold Weather TDTO adalah oli yang disarankan.
Viskositas Pelumas untuk Temperatur Ambien | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|
Kompartemen atau Sistem | Tipe Oli dan Persyaratan Kinerja | Viskositas Oli | °C | °F | ||
Min | Maks | Min | Maks | |||
Transmisi Powershift dan Sistem Konverter Torsi | Cat TDTO
Cat TDTO-TMS Cat Cold Weather TDTO Cat TO-4 |
SAE 0W-20 | −40 | 10 | −40 | 50 |
SAE 10W | −20 | 10 | −4 | 50 | ||
SAE 30 | 0 | 50 | 32 | 122 | ||
Cat TDTO-TMS | −10 | 50 | 14 | 122 | ||
Sistem Kemudi | Cat HYDO Advanced 10
Cat HYDO Advanced 30 Cat BIO HYDO Advanced Cat MTO Cat DEO Cat DEO-ULS Cat TDTO Cat Cold Weather TDTO Cat TDTO-TMS Cat DEO-ULS SYN Cat DEO SYN Cat Cold Weather DEO-ULS Cat ECF-1-a, Cat ECF-2, Cat ECF-3, Cat BF-2 Cat TO-4, Cat TO-4M |
SAE 0W-20 | −40 | 40 | −40 | 104 |
SAE 0W-40 | −40 | 40 | −40 | 104 | ||
SAE 0W-30 | −40 | 40 | −40 | 104 | ||
SAE 5W-30 | −30 | 40 | −22 | 104 | ||
SAE 5W-40 | −30 | 40 | −22 | 104 | ||
SAE 10W | −20 | 40 | −4 | 104 | ||
SAE 30 | 10 | 50 | 50 | 122 | ||
BIO HYDO Advanced | −20 | 40 | −4 | 104 | ||
SAE 10W-30 | −20 | 40 | −4 | 104 | ||
SAE 15W-40 | −15 | 50 | 5 | 122 | ||
Cat MTO | −20 | 40 | −4 | 104 | ||
Cat TDTO-TMS | −15 | 50 | 5 | 122 | ||
Alat Pengangkat dan Sistem Rem | Cat TDTO
Cat Cold Weather TDTO Cat TO-4 |
SAE 0W-20 | −40 | 40 | −40 | 104 |
SAE 10W | −20 | 50 | −4 | 122 | ||
Diferensial, Roda Depan, dan Final Drive | Cat FDAO
Cat FDAO SYN Cat FD-1 |
SAE 50 | −10 | 32 | 14 | 90 |
SAE 60 | −10 | 50 | 14 | 122 | ||
Cat FDAO SYN | −10 | 50 | 14 | 122 |
Tipe Gemuk Pelumas Cat untuk Truk Non Jalan Raya | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Titik Aplikasi | Beban dan Kecepatan yang Umum | Faktor Beban | Kisaran Temperatur Ambien | Kelas NLGI | Tipe Gemuk Pelumas | |||
° C | ° F | |||||||
Min | Maks | Min | Maks | |||||
Pengencang Sabuk, Slip Spline Poros Penggerak, Puli Penggerak Kipas, Batang Siku Kontrol Alat Pengangkat, Bantalan Silinder Alat Pengangkat, Bantalan Rangka-A Gandar Belakang dan Gandar Depan, Ujung Silinder Kemudi, Persambungan Kemudi, Batang Ikat Kemudi dan Bantalan Pin, Batang Ayun, Penggerak Takometer(1) | Tinggi | Faktor beban 40-50%. | −35 | 40 | −31 | 104 | 1 | Cat Extreme Application Grease |
−30 | 50 | −22 | 122 | 2 | ||||
Sedang | Faktor beban 30-40%. | −20 | 40 | −4 | 104 | 2 | Cat Prime Application Grease | |
Rendah | Faktor beban 20-30%. | −30 | 40 | −22 | 104 | 2 | Cat Utility Grease | |
Bantalan Penggerak Kipas | −20 | 40 | −4 | 104 | 2 | Cat Ball Bearing Grease |
(1) | Contoh Umum |
Gemuk Pelumas untuk Sistem Autolube
Gemuk pelumas yang digunakan dengan sistem pelumasan otomatis tidak boleh mengandung grafit apa pun atau PTFE.
Catatan: Daya pemompaan didasarkan pada "US Steel Mobility and Lincoln Ventmeter Tests". Kinerja dapat bervariasi tergantung pada peralatan pelumasan dan panjang saluran.
Gemuk Pelumas yang Direkomendasikan untuk Sistem Autolube | ||||
---|---|---|---|---|
Kompartemen atau Sistem | Tipe Gemuk Pelumas | Kelas NLGI | °C | °F |
Min | Min | |||
Cat Autolube System | Cat Prime Application Grease | NLGI Kelas 2 | −18 | 0 |
Cat Extreme Application Grease(1) | NLGI Kelas 2 | −7 | 20 | |
NLGI Kelas 1 | −18 | 0 | ||
NLGI Kelas 0 | −29 | −20 | ||
Cat Extreme Application Grease - Arctic | NLGI Kelas 0 | −43 | −45 | |
Cat Extreme Application Grease - Desert | NLGI Kelas 2 | 2 | 35 |
(1) | Gemuk pelumas yang lebih disarankan untuk aplikasi paling umum pada Truk Non Jalan Raya. |
Referensi: Untuk informasi tambahan tentang gemuk pelumas, rujuk ke Publikasi Khusus, SEBU6250, "Caterpillar Machine Fluids Recommendations". Buku petunjuk ini dapat ditemukan di Web Safety.Cat.com.
Rekomendasi Bahan Bakar Diesel
Bahan bakar diesel harus memenuhi Spesifikasi “Caterpillar untuk Bahan Bakar Distilat” dan versi terbaru "ASTM D975" atau "EN 590" untuk memastikan kinerja engine yang optimal.
Bahan bakar yang disarankan adalah bahan bakar distilasi. Bahan bakar ini biasanya disebut sebagai bahan bakar diesel (solar), minyak bakar, bensin, atau kerosin. Bahan bakar ini harus memenuhi “Spesifikasi Bahan Bakar Diesel Distilat Caterpillar untuk Engine Diesel Jalan Raya”. Bahan Bakar Diesel yang memenuhi spesifikasi Caterpillar akan membantu memberikan umur pemakaian dan kinerja engine maksimum.
Berikut adalah efek negatif dari kesalahan pemilihan bahan bakar dengan tingkat sulfur yang tinggi:
- Mengurangi efisiensi dan ketahanan engine
- Meningkatkan keausan
- Meningkatkan korosi
- Meningkatkan endapan
- Mengurangi efisiensi bahan bakar
- Mempersingkat periode waktu antara interval pengurasan oli (interval pengurasan oli lebih sering)
- Meningkatkan biaya pengoperasian secara keseluruhan
- Memberi dampak yang negatif pada emisi engine
Kerusakan yang ditimbulkan oleh penggunaan bahan bakar yang tidak tepat bukan merupakan cacat dari pabrik Caterpillar. Oleh karena itu, biaya perbaikannya tidak tercakup dalam garansi Caterpillar.
Caterpillar tidak mensyaratkan penggunaan ULSD pada alat berat non-jalan raya dan aplikasi alat berat yang tidak menggunakan engine bersertifikasi Tier 4/Tahap IIIB. ULSD tidak disyaratkan pada engine yang tidak dilengkapi dengan perangkat aftertreatment.
Ikuti petunjuk pengoperasian dan label saluran masuk tangki bahan bakar, bila tersedia, untuk memastikan bahwa bahan bakar yang benar digunakan.
Cat Diesel Fuel Conditioner dan Cat Fuel System Cleaner dapat digunakan bila diperlukan. Produk ini berlaku untuk bahan bakar diesel dan biodiesel. Hubungi dealer Cat untuk ketersediaannya.
Biodiesel adalah bahan bakar yang dapat digunakan dari berbagai sumber terbarukan, termasuk minyak sayur, lemak hewan, dan limbah minyak goreng. Minyak kedelai dan minyak lobak merupakan sumber minyak sayur yang utama. Untuk dapat menggunakan jenis minyak atau lemak apa pun sebagai bahan bakar, minyak atau lemak tersebut harus diproses secara kimia (esterifikasi). Air dan kontaminannya dibuang.
EPA spesifikasi bahan bakar diesel distilat "ASTM D975-09a" mencakup biodiesel hingga B5 (5 persen). Saat ini, bahan bakar diesel di AS mungkin mengandung hingga B5 bahan bakar biodiesel.
Spesifikasi bahan bakar diesel distilat Eropa "EN 590" mencakup biodiesel hingga B5 (5 persen) dan di beberapa kawasan hingga B7 (7 persen). Bahan bakar diesel apa pun di Eropa dapat mengandung bahan bakar biodiesel hingga B5 atau di beberapa kawasan hingga B7.
Catatan: Tingkat campuran hingga B20 biodiesel dapat diterima untuk digunakan pada engine Wheel Loader Sedang.
Bila bahan bakar biodiesel digunakan, panduan tertentu harus diikuti. Bahan bakar biodiesel dapat memengaruhi oli engine, perangkat aftertreatment, komponen non-logam, komponen sistem bahan bakar, dan lainnya. Bahan bakar biodiesel memiliki masa penyimpanan terbatas dan kestabilan oksidasi terbatas. Ikuti panduan dan persyaratan untuk engine yang dioperasikan secara musiman dan untuk engine pembangkit daya siaga.
Untuk mengurangi risiko yang terkait dengan pemakaian biodiesel, campuran akhir biodiesel dan bahan bakar biodiesel yang digunakan harus memenuhi persyaratan pencampuran khusus.
Referensi: Untuk informasi tambahan mengenai bahan bakar, lihat Publikasi Khusus, SEBU6250, "Caterpillar Machine Fluids Recommendations". Buku petunjuk ini dapat ditemukan di Web Safety.Cat.com.
Berikut adalah dua tipe cairan pendingin yang dapat digunakan pada engine diesel Cat:
Lebih disukai - Cat ELC (Extended Life Coolant)
Dapat Diterima - Cat DEAC (Diesel Engine Antifreeze/Coolant)
PERHATIAN |
---|
Jangan pernah hanya menggunakan air sebagai cairan pendingin. Air saja bersifat korosif pada suhu pengoperasian engine. Lagi pula, air saja tidak menyediakan perlindungan yang mencukupi terhadap kondisi cairan mendidih atau membeku. |
Referensi: Untuk informasi tambahan mengenai cairan pendingin, lihat Publikasi Khusus, SEBU6250, "Caterpillar Machine Fluids Recommendations". Buku petunjuk ini dapat ditemukan di Web Safety.Cat.com.