Oli panas dan komponen yang panas dapat menyebabkan cedera. Jangan membiarkan oli panas atau komponen yang panas tersentuh pada kulit. |
PERHATIAN |
---|
Pastikan untuk selalu menampung semua cairan selama melakukan pemeriksaan, perawatan, pengujian, penyetelan dan perbaikan pada produk. Persiapkan penampungan cairan dengan menggunakan tempat penampung yang sesuai sebelum membuka suatu kompartemen atau membongkar komponen-komponen yang berisi cairan. Gunakan petunjuk pada Publikasi Khusus, NENG2500, "Caterpillar Tools and Shop Products Guide" guna mengetahui peralatan dan perlengkapan untuk mengumpulkan dan menampung cairan pada produk-produk Caterpillar. Buang semua cairan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku. |
Operasikan alat berat selama beberapa menit untuk memanaskan oli sistem hidrolik.
Parkir alat berat pada permukaan yang rata. Turunkan bucket ke permukaan tanah dan gunakan sedikit tekanan ke bawah. Pasang rem parkir dan matikan engine.
- Lepaskan tekanan tangki hidrolik dengan menekan pada bagian atas katup relief breaker (1) sebelum melepaskan tutup pengisian.
Ilustrasi 1 | g00949076 |
- Lepaskan tutup pengisian oli (2) secara perlahan untuk melepas tekanan yang tersisa.
Ilustrasi 2 | g01012273 |
- Lepaskan sumbat pembuangan tangki hidrolik (3). Pasang nipel pipa NPT 1 in, panjang 88 mm (3,50 in), pada dasar tangki, untuk membuka katup pembuangan internal. Buang oli ke dalam wadah yang sesuai.
Ilustrasi 3 | g00949090 |
Catatan: Kencangkan dengan tangan nipel pipa NPT. Jangan gunakan peralatan.
- Lepaskan nipel pipa. Bersihkan sumbat pembuangan dan pasang kembali sumbat pembuangan.
- Ganti filter oli sistem hidrolik.
ReferensiUntuk prosedur yang benar, baca Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Filter Oli Sistem Hidrolik" untuk alat berat yang sedang diservis.
- Lepaskan saringan kawat dari tabung pengisian oli hidrolik.
- Cuci tutup pengisian oli dan saringan kawat dalam cairan pelarut yang bersih dan tidak mudah terbakar. Biarkan tutup pengisian oli dan saringan kawat hingga kering.
- Periksa gasket tutup pengisian oli. Gunakan gasket baru jika gasket yang lama rusak. Pasang saringan kawat pada tabung pengisian.
- Isi tangki hidrolik dengan oli bersih. Pastikan bahwa ketinggian oli berada pada tanda "FULL COLD" (dingin penuh) pada meteran pengamat. Pasang tutup pengisian.
ReferensiUntuk informasi mengenai pelumasan dan Kapasitas Isi Ulang, baca Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Viskositas Pelumas dan Kapasitas Isi Ulang" untuk alat berat yang sedang diservis.
- Hidupkan engine dan jalankan pada kecepatan idle rendah. Periksa terhadap kebocoran.
- Dengan oli dingin, jaga ketinggian oli hidrolik pada tanda "FULL COLD" (dingin penuh) pada meteran pengamat (5). Dengan oli pada temperatur pengoperasian, jaga ketinggian oli pada tanda "FULL WARM" (panas penuh) pada meteran pengamat (5). Tambahkan oli, jika perlu, melalui tabung pengisian (4) .
Catatan: Oli harus bebas dari gelembung udara. Jika terdapat gelembung dalam oli, berarti udara telah masuk ke sistem hidrolik. Periksa selang saluran hisap hidrolik dan klem selang.
Ilustrasi 4 | g01012274 |
- Matikan engine.
- Apabila diperlukan, kencangkan klem yang kendur atau semua sambungan yang kendur. Ganti semua selang yang sudah rusak.