Oli panas dan komponen-komponen yang panas dapat menyebabkan cedera. Jangan membiarkan oli panas atau komponen-komponen yang panas tersentuh pada kulit. |
PERHATIAN |
---|
Berhati-hatilah agar cairan tidak tumpah selama pemeriksaan, perawatan, pengujian, penyetelan, dan perbaikan produk. Siapkan wadah penampung cairan sebelum membuka kompartemen atau membongkar komponen yang berisi cairan. Rujuk ke Publikasi Khusus, PERJ1017, "Dealer Service Tool Catalog" untuk peralatan dan persediaan yang sesuai untuk mengumpulkan dan menampung cairan pada produk Cat®. Buang semua cairan sesuai peraturan dan ketentuan yang berlaku. |
Catatan: Beberapa jenis oli komersial yang memenuhi klasifikasi API mungkin memerlukan interval penggantian oli yang lebih singkat. Interval penggantian oli ditentukan melalui pengamatan secara cermat terhadap kondisi oli dan keausan logam engine. Caterpillar lebih menyarankan pemeriksaan oli berkala sebagai metoda yang tepat untuk memeriksa keausan logam engine.
Hubungi Dealer Caterpillar untuk mengetahui rekomendasi terbaru mengenai penggunaan oli.
Alat Berat harus berada dalam keadaan rata dan rem parkir terpasang. Oli engine harus panas dan matikan engine.
- Lepaskan filter oli engine yang lama (1) dan buang filter oli engine yang lama (1).
Catatan: Untuk menghindari kemungkinan terjadinya luka bakar, lepaskan filter oli engine (1) sewaktu filter oli engine ( 1) berada dalam keadaan cukup dingin sehingga dapat disentuh dengan tangan telanjang. Filter oli engine (1) terletak di bawah fender depan sebelah kiri. Oli akan terjebak dalam susunan tempat dudukan filter oli. Sebuah sumbat terletak di susunan tempat dudukan filter oli. Buang oli di atas filter oli engine (1) ke dalam sebuah tempat penampungan. Gunakan petunjuk pada Service Magazine, 18, Augustus 1997, "Improved Elbow Design For Draining Oil Filters" untuk mendapatkan tambahan informasi.
- Bersihkan susunan tempat dudukan filter oli. Pastikan bahwa semua gasket yang lama telah dilepaskan.
- Oleskan lapisan tipis oli engine yang bersih ke seal dari filter oli engine yang baru (1).
- Pasang filter oli engine (1) dengan menggunakan tangan sampai seal filter oli engine (1) bersinggungan dengan dudukan filter. Kencangkan filter oli engine (1) dengan tambahan satu putaran penuh.
Catatan: Terdapat tanda indeks putaran pada masing-masing filter oli engine (1) yang masing-masing berjarak 90 derajat atau 1/4 putaran. Sewaktu mengencangkan filter oli engine (1) dengan tambahan satu putaran penuh, gunakan tanda indeks putaran sebagai panduan.
Show/hide tableIlustrasi 2 g00899117 Pipa pengisian oli dan dipstick untuk engine depan Show/hide tableIlustrasi 3 g00899118 Pipa pengisian oli dan dipstick untuk engine belakang - Gunakan dipstick (3) untuk memeriksa tinggi permukaan oli.
- Lepaskan tutup pengisian oli (2).Tambahkan oli secukupnya untuk mempertahankan tinggi permukaan oli antara tanda "ADD" dan tanda "FULL" pada sisi "ENGINE STOPPED" di dipstick. Gunakan Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Viskositas Oli Pelumasan" untuk mengetahui jenis oli yang digunakan.
- Ulangi Langkah 1 sampai 6 untuk engine kedua.
- Hidupkan engine dan operasikan engine pada kecepatan terendah selama lima menit. Periksa filter oli engine (1) terhadap adanya kebocoran oli. Lakukan perbaikan yang diperlukan.
- Pertahankan tinggi permukaan oli engine antara tanda "ADD" dan tanda "FULL". Tanda-tanda ini berada pada sisi "LOW IDLE" di dipstick (3). Matikan engine.
Ilustrasi 1 | g00899114 |
(1) Filter oli engine |