D8R Series II Track-Type Tractor Caterpillar

Show/hide table

Cedera atau bahkan kematian dapat terjadi sewaktu menarik alat berat yang mogok secara tidak benar. Ganjal alat berat, untuk mencegah terjadinya gerakan, sebelum melepaskan rem. Alat Berat dapat meluncur bebas apabila tidak diganjal.

Show/hide table

Cedera atau bahkan kematian dapat terjadi akibat kabel serat baja yang sudah koyak. Kabel yang telah aus atau koyak dapat putus hingga menyebabkan cedera. Periksa kabel serat baja. Apabila kabel telah aus atau koyak, pasang kabel yang baru.

Show/hide table

Bilamana poros axle telah dilepaskan, alat berat TIDAK lagi memiliki rem parkir. Alat Berat dapat meluncur dan menyebabkan cedera atau bahkan kematian. Ganjal track dengan aman sehingga alat berat tidak dapat bergerak. Sambungan penarikan harus kuat atau penarikan harus dilakukan oleh dua buah alat berat dengan ukuran yang sama atau lebih besar dari alat berat yang ditarik. Sambungkan alat berat pada masing-masing ujung dari alat berat yang ditarik. Yakinkan bahwa semua perbaikan yang diperlukan dan penyetelan telah dilakukan sebelum alat berat yang telah ditarik ke daerah servis, kembali dioperasikan.

Alat berat ini dilengkapi dengan rem yang diaktifkan oleh pegas. Rem-rem ini juga dilepaskan oleh tekanan oli. Jika sistem oli power train untuk tekanan oli tidak dapat dioperasikan, remnya akan bekerja dan alat berat tidak dapat dijalankan.

Jangan membolehkan seorang operator untuk berada di alat berat yang sedang ditarik kecuali operator dapat mengendalikan kemudi dan/atau rem. Jangan mencoba menarik sebuah alat berat tanpa membaca dan memahami prosedur berikut.

Instruksi penarikan ini adalah untuk memindahkan alat berat yang mogok untuk jarak pendek pada kecepatan rendah. Jalankan alat berat pada kecepatan 2 km/j (1,2 mpj) atau kurang ke lokasi yang cocok untuk perbaikan. Instruksi ini hanya untuk keadaan darurat.

Gunakan selalu alat pengangkut/trailer apabila alat berat perlu dipindahkan pada jarak yang jauh. Bila alat berat yang ditarik berisi muatan, alat berat ini harus dilengkapi dengan sistem rem yang dapat dioperasikan dari kompartemen operator.

Pada umumnya, ukuran alat berat penarik harus sama besar dengan alat berat yang mogok, atau lebih besar dari alat berat yang mogok. Pastikan bahwa alat berat penarik memiliki kapasitas pengereman, berat, dan tenaga yang cukup. Alat berat penarik harus mampu mengendalikan kedua alat berat yang melibatkan adanya tanjakan dan jarak penarikan.

Jangan gunakan rantai untuk menarik alat berat yang mogok. Karena sambungan rantai dapat putus. Hal ini mungkin dapat menyebabkan cedera diri. Gunakan kabel baja yang ujung-ujungnya memiliki simpul atau gelang. Tempatkan seorang pengamat pada posisi yang aman untuk mengamati prosedur penarikan. Suatu posisi aman adalah suatu jarak yang jauhnya dari kedua alat berat lebih besar dua kali dari panjang kabel penarik. Si pengamat dapat menghentikan prosedur penarikan, bila perlu. Prosedurnya harus dihentikan bila kabel akan mulai putus. Demikian juga, hentikan prosedur jika kabel mulai terlepas. Hentikan proses penarikan bilamana alat berat penarik bergerak tanpa menggerakkan alat berat yang ditarik.

Harus disediakan perisai pada kedua alat berat. Hal ini akan melindungi operator bila kabel baja atau batang penarik putus atau patah.

Sebelum melakukan penarikan, pastikan bahwa kabel baja atau batang penarik berada dalam kondisi yang baik. Pastikan bahwa kabel baja atau batang penarik memiliki kekuatan yang memadai untuk prosedur penarikan yang dilakukan. Kekuatan kabel baja atau batang penarik harus paling sedikit 150 persen dari berat kotor alat berat penarik. Hal ini berlaku untuk alat berat yang mogok terbenam dalam lumpur atau penarikan pada jalan yang menanjak.

Untuk penarikan, pasangkan kabel penarik hanya pada lubang sangkutan yang terdapat pada rangka, bila dilengkapi.

Usahakan sudut kabel penarik seminimum mungkin. Jangan melebihi sudut 30 derajat dari posisi lurus ke depan.

Gerakan alat berat yang cepat dapat mengakibatkan beban yang berlebih pada kabel atau batang penarik. Hal ini dapat mengakibatkan kabel atau batang penarik putus atau patah. Gerakan alat berat yang bertahap dan mantap akan lebih efektif.

Tidak semua persyaratan situasi dapat diberikan di sini. Kapasitas alat berat penarik minimal diperlukan pada permukaan yang rata dan halus. Kapasitas alat berat penarik maksimum diperlukan pada bidang lereng atau pada permukaan yang kondisinya buruk.

Hubungi dealer Caterpillar Anda untuk peralatan yang diperlukan untuk menarik alat berat yang mogok.

Engine Hidup

Jika engine hidup, alat berat dapat ditarik untuk jarak yang pendek dengan syarat-syarat tertentu. Power train dan sistem kemudi harus bisa dioperasikan. Menarik alat berat hanya untuk jarak yang pendek. Misalnya, untuk menarik alat berat keluar dari lumpur atau menarik alat berat ke tepi jalan.

Operator pada alat berat yang ditarik harus mengemudikan alat berat dalam arah kabel penarik.

Ikuti secara hati-hati semua instruksi yang diuraikan dalam Informasi Penarikan. Pastikan bahwa semua petunjuk diikuti secara tepat.

Engine Mati atau Kerusakan pada Rangkaian Penggerak

Anda dapat memindahkan alat berat bila engine tidak dapat dioperasikan. Anda harus meggunakan pompa pelepas rem atau Anda dapat melepas poros axle.

Anda dapat menggunakan pompa pelepas rem atau Anda dapat melepas poros axle untuk menarik alat berat yang mogok, jika engine mati dan jika rangkaian penggerak tidak rusak.

Jika dicurigai ada kerusakan internal dalam transmisi atau kerusakan sistem rangkaian penggerak, lepaskan poros axle.

Untuk metode pertama. lepaskan poros axle.Anda dapat melepas poros axle dari final drive guna menarik alat berat. Hal ini akan menyebabkan rem alat berat tidak berfungsi dan alat berat dapat bergerak bebas. Alat berat yang ditarik akan tergantung sepenuhnya pada alat berat penarik untuk pengendalian dan untuk pengereman.

Bila Anda menarik alat berat tanpa poros axle, Anda tidak mungkin menggunakan implemen untuk menghentikan alat berat. Sistem hidrolik implemen dikendalikan oleh pilot. Dengan engine yang tidak dapat dioperasikan atau pompa hidrolik yang tidak beroperasi, tekanan akumulator akan menurun secara cepat. Pengendali implemen tidak akan bekerja bila tidak ada tekanan dalam akumulator. Implemen tidak dapat diturunkan dengan tuas pengendali implemen untuk menghentikan alat berat yang ditarik bila tidak terdapat tekanan dalam akumulator.

Satu atau lebih alat berat penarik harus menyediakan cukup pengendalian dan cukup pengereman bila Anda memindahkan alat berat yang mogok menuruni bukit. Hal ini mungkin memerlukan alat berat yang lebih besar dan tambahan alat berat yang dihubungkan pada bagian belakang. Hal ini akan mencegah alat berat meluncur diluar kendali.

Hubungi dealer Caterpillar Anda atau lihat pada Buku Petunjuk Servis alat berat untuk prosedur melepaskan dan pemasangan poros axle.

Untuk metode kedua, gunakan sebuah pompa pelepas rem. Bila sebuah pompa pelepas rem digunakan untuk menarik alat berat, rem ini tidak dapat dioperasikan dengan pedal rem servis atau dengan pengendali rem parkir. Bila pompa pelepas rem digunakan dan Anda perlu menginjak rem, rem ini harus dioperasikan dengan pompa pelepas rem yang sedang digunakan.

Catatan: Poros axle harus tidak dilepas bila Anda menggunakan pompa pelepas rem.

Sambungan untuk Pompa Pelepas Rem

Catatan: Alat berat ini bebas untuk bergerak. Alat berat ini bebas untuk meluncur. Alat berat ini tidak memiliki kemampuan pengereman dengan menggunakan rem parkir atau rem servis bila kedua rem telah dilepaskan.

Selang-selang tekanan dari pompa dihubungkan ke katup rem. Pompanya mengambil oli dari bak penampung pompa melepas rem. Kemudian, pompa memberi tekanan kepada rongga piston rem guna melepaskan rem.

Ilustrasi 1	g00775200
(1) Adapter Gp FT1973 (2) Meteran Tekanan 8T-0855 (3) Relief Valve 8T-0477 (4) Handel (5) Ball Valve 6V-5016 (6) Pompa Pelepasan Rem FT1845 (7) Adapter Pelepasan Rem 123-0525 (Tidak Diperlihatkan) Sumbat 5P-2909

Rem alat berat ini dapat dilepaskan untuk tujuan penarikan. Gunakan Adapter Gp FT1973 (1), dua Adapter 123-0525 (7), dan Pompa Pelepas Rem FT1845 (6) .

Setelan Relief Valve

Show/hide table



Ilustrasi 2	g00775222

1. Selang tekanan utama dihubungkan ke Adapter Union 9J-6190, Nipple 04-6683, Adapter Union 5P-8018, Elbow 8M-0547, dan Sumbat 5P-2909. Pasang sumbat selang tekanan pada sambungan dengan menggunakan Sumbat 5P-2909. Komponen-komponen ini diindikasikan oleh daerah yang diarsir (A) .

2. Putar handel bypass valve (5) ke posisi menutup.

3. Selagi Anda memompa handel (4), amati tekanan membuka relief valve (3) .

4. Setel tekanan membuka dari relief valve. Setel tekanan ke 3030 ± 70 kPa (440 ± 10 psi).

5. Putar handel pada bypass valve (5) ke posisi membuka untuk membebaskan tekanan dalam pompa dan dalam selang.

Sambungan untuk Pompa

Show/hide table



Ilustrasi 3	g00775205

1. Lepaskan komponen-komponen yang digunakan untuk menyumbat selang tekanan. Komponen-komponen ini adalah Adapter Union 9J-6190, Nipple 04-6683, Adapter Union 5P-8018, Elbow 8M-0547, dan Sumbat 5P-2909. Komponen-komponen ini diindikasikan oleh daerah yang diarsir (A).

Show/hide table



Ilustrasi 4	g00775209
(1) Adapter pompa (7) Adapter pelepasan rem

2. Sambungkan Adapter FT1973 (1) ke selang tekanan pompa. Adapter akan mengalirkan ke bawah dari relief valve.

Show/hide table



Ilustrasi 5	g00545389
(8) Valve pengendali rem (9) Valve port untuk rem

3. Lepaskan tempat duduk dan pelat lantai dari ruang operator.

4. Lepaskan fiting uji tekanan dari bagian atas valve port rem (9) .

5. Pasang satu Adapter 123-0525 (7) ke dalam setiap valve port rem.

6. Sambungkan Adapter FT1973 ke Adapter 123-0525.

7. Arahkan selang tekanan melalui bagian belakang, sekeliling bagian samping, dan melalui pintu dari kabin. Sambungkan selang tekanan ke pompa. Pasang pompa untuk sementara pada platform.

8. Pasang kembali pelat lantai dan tempat duduk.

9. Letakkan pompa pelepas rem di depan operator.

10. Kenakan sabuk pengaman. Lanjutkan ke topik berikutnya.

Pelepasan Rem

Ilustrasi 6	g00775217
(5) Bypass valve

1. Putar handel bypass valve (5) ke posisi MENUTUP.

2. Mula-mula, gerakkan handel pompa dengan cepat. Hal ini akan menghasilkan volume aliran oli yang besar.

3. Seal piston rem harus duduk secara penuh. Duduknya seal dapat dirasakan dengan adanya kenaikan tekanan oli secara mendadak.

   Bila sealnya telah duduk dengan benar, tekanan akan naik mencapai setelan relief valve. Setelannya adalah 3030 ± 70 kPa (440 ± 10 psi).

4. Sekarang, alat berat dapat ditarik.

Pengaktifan Rem

Ilustrasi 7	g00775217
(5) Bypass valve

Buka bypass valve (5) untuk mengaplikasikan rem. Hal ini akan membuang semua oli.

Sistem rem hanya dapat diaplikasikan dengan memutar bypass valve. Pedal rem servis dan tuas-tuas kemudi tidak berfungsi.

Setelah penarikan, lepaskan pompa pelepas rem. Perbaiki alat berat. Pasang kembali pelat lantai dan tempat duduk.

Hubungi dealer Caterpillar Anda untuk penarikan alat berat yang mogok.