Catatan: Apabila alat berat sudah tidak dioperasikan selama lebih dari 48 jam, petugas terlatih harus melakukan pemeriksaan servis secara lengkap sebelum Anda mengoperasikan alat berat.
Periksa area di sekitar dan di bagian bawah alat berat. Periksa secara visual kondisi semua komponen utama. Perhatikan adanya baut-baut yang kendur, penumpukan sampah, kebocoran oli, kebocoran cairan pendingin, komponen yang patah, atau komponen yang aus.
Catatan: Jika Anda menemukan kebocoran, cari sumber kebocoran dan lakukan perbaikan. Jika ada dicurigai atau ditemukan adanya kebocoran, periksa tingkat cairan secara lebih sering.
Bersihkan semua sampah dan kotoran. Laporkan semua keadaan abnormal ke bengkel. Lakukan semua perbaikan yang diperlukan sebelum mengoperasikan alat berat.
Periksa fitting gemuk pelumas pada alat berat terhadap adanya kebocoran dan terhadap kerusakan.
Lumasi semua fitting yang perlu diservis setiap hari.
| |
| Ilustrasi 1 | g01349067 |
Periksa penutup (1) pada koneksi untuk VIMS. Periksa lampu peringatan (2). Pastikan bahwa penutup untuk sakelar penghentian engine (3), sakelar pemutus baterai (4), dan sakelar (5) untuk penguncian transmisi diturunkan.
Periksa tangga dari kerusakan.
Periksa radiator dari kebocoran. Bersihkan semua kotoran yang dapat menghambat aliran udara.
Periksa engine terhadap adanya kebocoran oli dan terhadap adanya kebocoran cairan pendingin.
Periksa kedua ban depan. Periksa kekerasan ban. Pastikan untuk memeriksa bagian dalam ban terhadap adanya kerusakan dan keausan. Periksa ada tidaknya kerusakan pada tapak ban. Singkirkan bebatuan dari tapak ban. Periksa roda dan rim terhadap adanya baut yang kendur atau hilang.
Periksa keempat ban belakang. Periksa kekerasan ban. Pastikan untuk memeriksa bagian dalam ban terhadap adanya kerusakan dan keausan. Periksa ada tidaknya kerusakan pada tapak ban. Singkirkan bebatuan dari tapak ban. Periksa final drive terhadap adanya baut yang kendur atau hilang. Periksa adanya batu-batu yang terperangkap di antara ban.
Catatan: Karat di balik baut dapat mengindikasikan bahwa bautnya kendur. Area metal yang mengkilap di sekitar baut dapat mengindikasikan bahwa bautnya kendur.
Penggantian atau perbaikan batang ejektor batu disarankan apabila terjadi masalah berikut:
- Ketebalan bagian batang atau bola kurang dari
25 ± 0.5 mm (0.98 ± 0.02 inch) atau setengah dari ketebalan aslinya. - Pinggiran tajam pada batang yang dapat memotong, menusuk, atau merusak ban atau komponen di dekatnya.
- Permukaan pada batang telah bengkok.
- Pastikan ejektor batu dapat berayun dengan bebas dan tidak terdapat kerusakan yang terlihat pada bracket pemasangan.
Periksa silinder kemudi terhadap adanya kebocoran dan terhadap kerusakan. Periksa batang ikat kemudi terhadap adanya keausan dan terhadap kerusakan. Periksa silinder suspensi depan terhadap adanya kebocoran dan terhadap kerusakan.
Periksa konverter torsi dan transmisi terhadap adanya kebocoran.
Periksa tingkat bahan bakar dalam tangki. Perhatikan adanya kebocoran pada tangki bahan bakar. Perhatikan adanya kerusakan pada tangki bahan bakar.
Periksa gandar belakang terhadap adanya kebocoran. Periksa silinder suspensi belakang terhadap adanya kebocoran dan terhadap kerusakan. Periksa apakah lampu beroperasi dengan benar. Periksa lampu-lampu terhadap adanya kerusakan.
Periksa tangki hidrolik terhadap adanya kebocoran dan terhadap kerusakan. Pastikan bahwa tutup pengisian telah terpasang.
Periksa tangki kemudi terhadap adanya kebocoran dan terhadap kerusakan. Pastikan bahwa tutup pengisian telah terpasang.
| Ilustrasi 2 | g01129543 |
Periksa meteran tingkat cairan (6) pada tangki persediaan pelumas otomatis. Periksa tangki (7) terhadap adanya kebocoran.
Bersihkan semua kotoran yang dapat menyumbat filter udara. Bersihkan semua kotoran dari landasan.
Pastikan bahwa tangga dan tempat berpegangan terpasang dengan aman. Pastikan bahwa semua jendela dalam keadaan bersih. Pastikan jarak pandang operator tidak terhalang oleh debu, lumpur, atau benda asing lainnya. Setel kaca spion untuk mendapatkan sudut pandang yang benar.
 |
|
Bila perlu melakukan pekerjaan di bawah alat berat saat bak (bed) dalam posisi terangkat, pasang kabel penahan bak (bed) pada titik penarikan belakang. Pasang pin titik penarikan belakang melalui bagian ujung kabel penahan. Kelalaian dalam mengamankan bak (bed) dengan benar dapat mengakibatkan cedera atau bahkan kematian. |
Naikkan bak pembuangan ke posisi terangkat sepenuhnya dan pasang kabel penahan bak truk ke pin titik penarikan belakang. Untuk prosedur yang benar, lihat Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Kabel (Penahan Bak Truk)".
| Ilustrasi 3 | g01129419 |
Periksa bak (8) dan rangka (9) terhadap adanya keretakan. Periksa bak dan rangka terhadap adanya kerusakan.
| Ilustrasi 4 | g01190105 |
Periksa silinder alat pengangkat (10) terhadap adanya kebocoran atau terhadap kerusakan. Periksa silinder alat pengangkat terhadap adanya keretakan pada krom dan terhadap goresan pada krom.
Berikut adalah prosedur harian yang harus dilakukan pada alat berat:
- Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Kelembapan dan Sedimen Tangki Udara - Pengurasan"
- Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Alarm Mundur - Pengujian"
- Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Rem, Indikator, dan Meteran - Pengujian"
- Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Tingkat Cairan Pendingin Sistem Pendinginan - Pemeriksaan"
- Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Diferensial dan Final Drive - Pemeriksaan"
- Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Tingkat Oli Engine - Pemeriksaan"
- Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Tingkat Oli Engine - Tambahan Catatan"
- Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Tingkat Oli Alat Pengangkat dan Tangki Rem - Pemeriksaan"
- Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Sabuk Pengaman - Pemeriksaan"
- Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Tingkat Oli Sistem Kemudi - Pemeriksaan"
- Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Tingkat Oli Wadah Konverter Torsi - Pemeriksaan"