Modul Kontrol Elektronik (Genset)
| |
| Ilustrasi 1 | g02082653 |
|
Panel Sistem Kontrol EMCP 4 (1) Layar tampilan (2) Tombol ikhtisar AC (3) Tombol ikhtisar engine (4) Tombol menu utama (5) Tombol konfirmasi alarm (6) Tombol penyetelan ulang shutdown (7) Catatan kejadian (8) Tombol Run (Bekerja) (9) Tombol Auto (Oto) (10) Tombol Stop (11) Tombol keluar (12) Tombol arah Atas (13) Tombol arah Kanan (14) Tombol OK (15) Tombol arah Bawah (16) Tombol arah Kiri | |
Ikhtisar AC (2) - Tombol "AC OVERVIEW" (Ikhtisar AC) akan mengarahkan tampilan ke layar pertama informasi AC. Informasi "AC OVERVIEW" menampilkan berbagai parameter AC yang merangkum operasi kelistrikan genset.
Ikhtisar Engine (3) - Tombol "ENGINE OVERVIEW" (Ikhtisar Engine) akan mengarahkan tampilan ke layar pertama informasi engine. Informasi "ENGINE OVERVIEW" menampilkan berbagai parameter engine yang merangkum pengoperasian genset.
Tombol Menu Utama (4) - Tombol "MAIN MENU" (Menu Utama) akan mengarahkan tampilan ke menu utama secara langsung tanpa harus keluar dari menu.
Tombol Konfirmasi (5) - Menekan tombol "ACKNOWLEDGE" (Konfirmasi) akan menonaktifkan relai klakson. Menonaktifkan relai klakson akan membisukan klakson. Menekan tombol "ACKNOWLEDGE" juga akan menyebabkan lampu merah atau kuning yang berkedip-kedip menjadi padam atau menyala tetap, tergantung pada status aktif alarm. Tombol "ACKNOWLEDGE" juga dapat dikonfigurasi untuk mengirim sinyal diam alarm secara global melalui Data Link J1939. Mengirim sinyal diam alarm secara global melalui Data Link J1939 akan membisukan klakson pada annunciator.
Tombol Reset (Setel Ulang) (6) - Menekan tombol "RESET" (Setel Ulang) akan menyetel ulang berbagai kejadian.
Tombol Catatan Kejadian (7) - Menekan tombol "EVENT LOG" (Catatan Kejadian) akan mengarahkan tampilan ke layar catatan kejadian.
Tombol RUN (8) - Menekan tombol "RUN" akan menghidupkan engine.
Tombol AUTO (9) - Menekan tombol "AUTO" akan menyebabkan engine mengaktifkan mode "AUTO". Engine akan menyala jika modul menerima perintah start dari sumber jauh.
Tombol STOP (10) - Menekan tombol "STOP" akan menghentikan engine.
Tombol Keluar (11) - Tombol "ESCAPE" (Keluar) digunakan untuk menelusuri pilihan menu. Bila tombol ditekan, pengguna akan menelusuri pilihan menu ke arah mundur atau ke atas. Tombol "ESCAPE" juga digunakan untuk keluar dari layar pemasukan data bila pengguna sedang memprogram titik setel. Jika tombol "ESCAPE" ditekan ketika pengguna memprogram titik setel, perubahan yang dibuat pada layar tidak akan disimpan ke memori.
Tombol Naik (12) - Tombol "ATAS" digunakan untuk menelusuri berbagai menu dan layar monitoring. Tombol "ATAS" juga digunakan bila titik setel dimasukkan. Saat memasukkan data numerik, tombol "ATAS" digunakan untuk menaikkan digit (0-9). Jika titik setel memerlukan pilihan dari daftar, tombol "ATAS" digunakan untuk menelusur ke arah Atas dalam daftar.
Tombol Kanan (13) - Tombol "KANAN" digunakan selama penyetelan titik setel. Tombol "KANAN" digunakan untuk memilih digit yang akan diedit ketika memasukkan data numerik. Tombol "KANAN" juga digunakan saat menyetel beberapa titik setel dengan mencentang atau menghapus centang di kotak pilihan. Jika kotak pilihan memiliki tanda centang, fungsi telah diaktifkan. Menekan tombol "KANAN" akan menonaktifkan fungsi. Menekan tombol "KANAN" juga akan menghapus tanda centang. Jika kotak pilihan tidak memiliki tanda centang, fungsi akan dinonaktifkan. Menekan tombol "KANAN" akan mengaktifkan fungsi. Menekan tombol "KANAN" juga akan menampilkan tanda centang.
Tombol Enter (14) - Tombol "ENTER" digunakan untuk menelusuri menu. Bila tombol ditekan, pengguna akan menelusuri pilihan menu ke arah maju atau ke bawah. Tombol "ENTER" juga digunakan untuk menyimpan setiap perubahan selama memprogram titik setel. Menekan tombol "OK" selama pemrograman titik setel, akan menyebabkan perubahan disimpan ke memori.
Tombol Turun (15) - Tombol "BAWAH" digunakan untuk menelusuri berbagai menu dan layar monitoring. Tombol "BAWAH" juga digunakan untuk memprogram titik setel. Tombol "BAWAH" digunakan untuk mengurangi digit ketika memasukkan data numerik. Jika titik setel memerlukan pilihan dari daftar, tombol "BAWAH" digunakan untuk menelusur ke arah Bawah dalam daftar.
Tombol Kiri (16) - Tombol "KIRI" digunakan selama penyetelan titik setel. Tombol "KIRI" digunakan untuk memilih digit yang akan diedit ketika memasukkan data numerik. Tombol "KIRI" juga digunakan selama penyetelan beberapa titik setel untuk memilih kotak pilihan. Tombol juga digunakan untuk batal memilih kotak pilihan. Jika kotak pilihan tidak memiliki tanda centang, menekan tombol "KIRI" akan menonaktifkan fungsi. Menekan tombol juga akan menghapus tanda centang. Menekan tombol "KIRI" juga akan menghapus tanda centang. Jika kotak pilihan tidak memiliki tanda centang, menekan tombol "KIRI" akan mengaktifkan fungsi. Menekan tombol "KIRI" juga akan menampilkan tanda centang.
Lampu Peringatan Kuning - Lampu peringatan kuning terletak di atas tombol "ACKNOWLEDGE". Lampu kuning yang berkedip-kedip menunjukkan bahwa terdapat peringatan aktif yang belum dikonfirmasi. Lampu kuning yang menyala tetap menunjukkan bahwa terdapat peringatan terkonfirmasi yang aktif. Jika terdapat peringatan aktif, lampu kuning akan berubah dari berkedip-kedip menjadi menyala tetap setelah tombol "ACKNOWLEDGE" ditekan. Jika tidak ada lagi peringatan aktif, lampu kuning akan padam setelah tombol "ACKNOWLEDGE" ditekan.
Lampu Penghentian Merah - Lampu peringatan merah terletak di atas tombol "RESET". Lampu merah yang berkedip-kedip menunjukkan bahwa terdapat penghentian aktif yang belum dikonfirmasi. Lampu merah yang menyala tetap menunjukkan bahwa terdapat penghentian aktif yang telah dikonfirmasi. Jika terdapat penghentian aktif, lampu merah akan berubah dari berkedip-kedip menjadi menyala tetap setelah tombol "ACKNOWLEDGE" ditekan. Kondisi apapun yang menyebabkan penghentian harus disetel ulang secara manual. Jika tidak ada lagi penghentian aktif, lampu merah akan padam.
"EMCP 4.1" dan "EMCP 4.2" memiliki beberapa input dan output digital. Untuk informasi selengkapnya mengenai input pada modul kontrol elektronik, lihat Pengoperasian, Pemecahan Masalah, Pengujian, dan Penyetelan Sistem, UENR1209, "EMCP4.1/4.2".
| |
| Ilustrasi 2 | g01185966 |
|
(1) Sakelar alat bantu start otomatis/manual (bila terpasang)
(2) Sakelar lampu panel (3) Tombol tekan stop darurat (4) Sakelar pengatur tegangan (bila terpasang) (5) Potensiometer kecepatan (bila terpasang) (6) Koneksi pelanggan (bila terpasang) (7) Klakson (bila terpasang) (8) Sakelar pengoperasian pompa (bila terpasang) (9) Sakelar stop pompa (bila terpasang) | |
Sakelar Alat Bantu Start Otomatis/Manual (1) - Sakelar alat bantu start merupakan opsional. Sakelar alat bantu start digunakan untuk menginjeksikan eter ke engine saat engine dihidupkan dalam kondisi cuaca dingin. Bila sakelar alat bantu start berada di posisi ON, katup solenoid akan mendapat arus. Sakelar kemudian mengukur jumlah tertentu eter dalam ruang penahan. Bila sakelar alat bantu start dilepas, solenoid mengalirkan eter ke engine.
Sakelar Lampu Panel (2) - Sakelar lampu panel digunakan untuk menghidupkan atau mematikan lampu panel.
Tombol Tekan Stop Darurat (3) - Tombol tekan stop darurat (ESPB, emergency stop push button) digunakan untuk menghentikan engine saat situasi darurat. Bila terpasang, ESPB akan memutus bahan bakar dan mengaktifkan penutup udara opsional.
Sakelar Pengatur Tegangan (4) - Sakelar ini dapat digunakan untuk menaikkan tegangan. Sakelar juga dapat digunakan untuk menurunkan tegangan.
Potensiometer Kecepatan (5) - Potensiometer kecepatan merupakan opsional. Potensiometer kecepatan dapat digunakan dengan genset yang memiliki pengatur elektronik.
Koneksi Pelanggan (6) - Koneksi pelanggan adalah konektor 9-pin untuk menyambungkan Cat Electronic Technician.
Klakson (7) - Klakson menghasilkan alarm suara.
Sakelar Pengoperasian Pompa (bila terpasang) (8) - Dalam keadaan normal, proses pemindahan bahan bakar berlangsung secara otomatis. Pada beberapa contoh, operasi manual mungkin diperlukan. Tekan sakelar pengoperasian pompa untuk menghidupkan pompa secara manual.
Sakelar Stop Pompa (bila terpasang) (9) - Sakelar stop pompa adalah sakelar tombol tekan yang mengunci ke posisinya. Sakelar stop pompa akan menghentikan pompa jika sakelar dikunci ke posisinya. Pelepasan sakelar akan menempatkan pompa kembali ke modus aktif.
| |
| Ilustrasi 3 | g02111119 |
| (20) Tombol konfirmasi alarm | |
Modul annunciator digunakan untuk menunjukkan berbagai kejadian dan kondisi sistem. Modul annunciator menggunakan lampu indikator dan klakson untuk memberikan informasi kepada operator mengenai status sistem. Modul annunciator dapat digunakan untuk memberikan sinyal kesalahan dan/atau sinyal status ke operator. Modul annunciator memungkinkan operator untuk membisukan klakson. Modul annunciator juga memungkinkan operator untuk mengkonfirmasikan kesalahan untuk sistem.
Panel depan annunciator memiliki 17 pasang indikator LED. Keenam belas pasang indikator LED digunakan untuk memberikan sinyal kejadian, diagnostik, dan sinyal kesiapan. Ketujuh belas pasang indikator LED digunakan sebagai LED status jaringan/modul gabungan. Ketujuh belas pasang indikator LED dapat memberitahukan operator apabila terdapat masalah dengan koneksi data link J1939.
Setiap pasang indikator LED pada annunciator memiliki dua dari tiga warna berikut: hijau, kuning dan merah. Misalnya, satu pasang indikator LED merah dan kuning dapat dikonfigurasi untuk tekanan oli engine. Jika peringatan tekanan oli engine rendah dibaca melalui data link, annunciator akan menyalakan LED kuning. Kemudian klakson akan berbunyi. Jika penghentian tekanan oli engine rendah dibaca melalui data link, annunciator akan menyalakan LED merah. Kemudian klakson akan berbunyi.
Untuk mengkonfirmasikan kondisi penghentian dan kondisi alarm, atau untuk membisukan klakson, tekan tombol "Alarm Acknowledge" (20).
Untuk menguji indikator LED atau klakson bila data link terhubung atau tidak terhubung, tahan tombol "Uji Lampu".
Modul annunciator dapat disesuaikan agar memberi sinyal untuk beberapa kondisi berbeda yang terkait dengan sistem. Tiap pasang LED harus dikonfigurasi dengan menggunakan alat servis yang sesuai. Setelah alat servis terhubung ke annunciator, pengguna harus membuka layar "Configuration" (Konfigurasi). Setiap pasang LED memiliki empat setelan: SPN, Tipe Pemicu, Tingkat Keparahan Pemicu, dan Pengidentifikasi Mode Kegagalan (FMI, Failure Mode Identifier).
Untuk informasi selengkapnya mengenai modul annunciator, lihat Pengoperasian, Pemecahan Masalah, Pengujian, dan Penyetelan Sistem, UENR1209, "EMCP4.1/4.2".
Untuk informasi tambahan mengenai panel kontrol, rujuk ke publikasi yang tercantum di bawah:
- Panduan Aplikasi dan Pemasangan, "Marine Control Panels"
- Panduan Pemasangan Cepat, "MGCP IIIB"
- Panduan Pemecahan Masalah, "Marine Control Panels"
- Panduan Pengoperasian Sistem, "MGCP IIIb Panel"
Untuk informasi tambahan mengenai kontrol Auto-Maskin, rujuk ke publikasi yang tercantum di bawah:
- Panduan Aplikasi dan Pemasangan, "Auto-Maskin Controls"
- Panduan Pemrograman, "Auto-Maskin Controls"
- Panduan Komunikasi, "Auto-Maskin Controls"
- Petunjuk Khusus, "Common Tasks Guide, Auto-Maskin Controls"
Gunakan pembersih kaca non-korosif untuk membersihkan layar tampilan.