C27 and C32 Engines for Caterpillar Built Machines Caterpillar

Modul Kontrol Elektronik (ECM, Electronic Control Module) mendeteksi masalah pada tekanan oli engine. Informasi tentang setelan dan kisaran default untuk kejadian ini dapat dilihat di Pemecahan Masalah, "Kode Kejadian".

Tanggapan:

Kode kejadian akan dicatat.

Kemungkinan Akibat Perlaksanaan:

E360(1)

• Tidak ada efek pada kinerja.

E360(3)

• Engine akan mati.

Pemecahan Masalah:

Kemungkinan ada masalah pada sistem pelumasan engine.

Langkah Pengujian" status="1 1. Periksa Sistem Pelumasan Engine

1. Periksa tingkat oli engine. Jika tingkat oli di bawah pipa suplai pompa oli, pompa oli tidak akan memiliki kemampuan untuk menyuplai cukup pelumasan ke komponen engine. Jika tingkat oli engine rendah, tambahkan oli engine untuk mendapatkan tingkat oli engine yang benar.

2. Periksa masalah berikut yang mungkin terjadi di pompa oli engine:

   1. Kebocoran udara di sisi suplai pompa oli juga akan menyebabkan kavitasi dan kehilangan tekanan oli. Periksa sisi suplai pompa oli dan lakukan reparasi yang diperlukan.

   2. Roda-gigi pompa oli yang terlalu aus akan menyebabkan tekanan oli berkurang. Perbaiki pompa oli engine.

   3. Jika engine dilengkapi dengan pompa bilas, pompa bilas mungkin tidak akan menyuplai oli ke pompa oli engine utama.

3. Tabir masukan pipa isap oli untuk pompa oli engine dapat mengalami pembatasan. Penyumbatan ini akan menyebabkan kavitasi dan hilangnya tekanan oli engine. Periksa tabir masuk di tabung pickup oli dan hilangkan material yang mungkin membatasi aliran oli engine. Tekanan oli engine yang rendah dapat juga disebabkan karena tabung pickup oli mengisap udara. Periksa sambungan tabung pickup oli, apakah ada keretakan atau seal O-ring yang rusak.

4. Jika katup pintasan oli engine ditahan pada posisi terbuka, tekanan oli dapat berkurang. Ini mungkin disebabkan serpihan dalam oli engine. Jika katup pintasan oli engine macet dalam posisi terbuka, lepaskan setiap katup pintasan oli engine dan bersihkan setiap katup pintasan untuk memperbaiki masalah ini. Anda juga harus membersihkan setiap lubang katup pintasan.

5. Oli engine yang terkontaminasi dengan bahan bakar atau cairan pendingin akan menyebabkan tekanan oli engine rendah. Tingkat oli engine yang tinggi dalam karter dapat menjadi indikasi adanya kontaminasi.

6. Jarak bebas yang berlebihan pada bearing engine akan menyebabkan tekanan oli engine rendah. Periksa apakah ada jarak bebas bearing yang berlebihan di komponen engine.

7. Saluran oli yang terbuka, retak, atau terputus akan menyebabkan tekanan oli engine rendah.

Hasil yang Diharapkan:

Pemeriksaan sistem pelumasan engine mengindikasikan ada masalah.

Hasil:

• OK - Ada masalah di sistem pelumasan engine.

  Perbaikan: Perbaiki masalahnya. Verifikasikan bahwa reparasi mengatasi masalah.

  BERHENTI