 | |
| Ilustrasi 1 | g01039543 |
| PERHATIAN |
|---|
Kunci kontak engine harus berada pada posisi ON dan engine harus hidup untuk mempertahankan fungsi elektrik dan hidrolik. Prosedur ini harus diikuti untuk mencegah kerusakan yang serius pada alat berat. |
| OFF - Masukkan kunci sakelar start engine hanya saat sakelar start berada dalam posisi OFF. Lepaskan kunci sakelar start engine hanya saat sakelar start engine berada dalam posisi OFF. Putar sakelar start engine ke posisi OFF sebelum mencoba melakukan start ulang pada engine. Putar sakelar start engine ke posisi OFF untuk mematikan engine. |
| ON - Putar sakelar start engine searah jarum jam ke posisi ON untuk mengaktifkan semua sirkuit dalam kabin. |
| START - Putar sakelar start engine searah jarum jam ke posisi START untuk melakukan start pada engine. Lepaskan kunci sakelar start engine setelah engine hidup. Sakelar start akan kembali ke posisi ON. |
Untuk menghidupkan engine, sakelar pemutus hubungan baterai harus berada dalam keadaan ON dan konsol kiri harus dinaikkan. Untuk mengetahui keterangan lebih terperinci, lihat Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan, "Menghidupkan Engine".
Catatan: Biarkan simbol pada monitor menjadi muncul sebelum memutar sakelar ke posisi START. Hal ini diperlukan untuk melakukan "boot" terhadap controller alat berat dan engine.
Catatan: Dalam kondisi cuaca dingin, sebuah simbol pada monitor akan menunjukkan pengaktifan glow plug. Tunggu sampai simbol menjadi padam sebelum memutar sakelar ke posisi START.
Catatan: Apabila engine tidak mau hidup setelah 30 detik, kembalikan sakelar start engine ke posisi OFF. Tunggu selama dua menit sebelum mengembalikan sakelar start engine ke posisi START.