3176C and 3196 Engines for Caterpillar Built Machines Caterpillar

Catatan: Sejumlah asap putih mungkin muncul selama kondisi penyalaan awal dingin bila engine beroperasi normal. Jika asap putih masih ada, kemungkinan ada penyebabnya.

Kemungkinan Penyebab

• Alat bantu start (bila relevan)

• Sensor temperatur cairan pendingin

• Kecepatan/timing engine

• Injektor unit

• File flash

• Suplai bahan bakar

• Keausan komponen

• Sistem pendinginan

Tindakan yang Direkomendasikan

Tabel 1

Langkah Uji Pemecahan Masalah	Nilai	Hasil
1. Periksa Alat Bantu Start A. Periksa apakah heater mantel air beroperasi dengan benar. Perbaiki heater mantel air atau ganti heater mantel air. B. Pastikan kanister eter tidak kosong atau isinya sedikit (rendah). Ganti kanister eter jika kanister eter kosong atau isinya sedikit (rendah). Rujuk ke Pemecahan Masalah, "Sistem Injeksi Eter - Pengujian".	Alat Bantu Start	Hasil: Alat bantu start OK. Lanjutkan ke Langkah Pengujian 2. Hasil: Alat bantu start TIDAK OK. Perbaikan: Perbaiki atau ganti komponen apa pun yang rusak atau aus.
2. Periksa Sensor Temperatur Cairan Pendingin A. Gunakan Cat® Electronic Technician (ET) untuk memverifikasi bahwa engine telah keluar dari mode dingin. B. Bandingkan temperatur cairan pendingin dari Cat ET dengan temperatur cairan pendingin yang diperoleh dari 6V-9130 Adaptor Temperatur (MULTIMETER). Pastikan pembacaan temperatur wajar untuk kondisi yang ada.	Sensor Temperatur Cairan Pendingin	Hasil: Sensor temperatur cairan pendingin OK. Lanjutkan ke Langkah Pengujian 3. Hasil: Sensor temperatur cairan pendingin TIDAK OK. Perbaikan: Ganti sensor tekanan cairan pendingin.
3. Periksa Kecepatan/Timing Engine A. Periksa kalibrasi sensor kecepatan/timing engine. Rujuk ke Pemecahan Masalah, "Sensor Kecepatan/Timing Engine - Kalibrasi". B. Verifikasikan bahwa timing roda-gigi penggerak crankshaft dan camshaft disetel dengan arah yang benar. Rujuk ke Pembongkaran dan Perakitan untuk informasi yang terkait dengan pemasangan roda-gigi yang benar.	Kecepatan/Timing Engine	Hasil: Kecepatan/timing engine OK. Lanjutkan ke Langkah Pengujian 4. Hasil: Kecepatan/timing engine TIDAK OK. Perbaikan: Perbaiki atau ganti komponen apa pun yang rusak atau aus.
4. Periksa Unit Injektor A. Lakukan "Uji Pemutus Silinder" di Cat ET untuk mencoba mengisolasi silinder yang mungkin mengalami salah pengapian. Silinder yang mengalami salah pengapian dapat disebabkan karena injektor yang aus atau tidak berfungsi dengan baik. Rujuk ke Pemecahan Masalah, "Sirkuit Solenoid Injektor - Pengujian". B. Putus setiap silinder selama 30 hingga 60 detik. Verifikasikan bahwa asap berkurang.	Injektor Unit	Hasil: Unit injektor OK. Lanjutkan ke Langkah Pengujian 5. Hasil: Unit injektor TIDAK OK. Perbaikan: Ganti unit injektor.
5. Pastikan File Flash Benar A. Verifikasikan bahwa file flash yang benar yang diinstal.	File Flash	Hasil: File flash yang benar dipasang. Lanjutkan ke Langkah Pengujian 6. Hasil: File flash yang benar TIDAK diinstal. Perbaikan: Unduh dan instal file flash yang benar.
6. Periksa Suplai Bahan Bakar A. Periksa komponen sistem bahan bakar. B. Periksa tekanan bahan bakar selama engine distart. Periksa tekanan bahan bakar yang terfilter. Rujuk ke Pengoperasian Sistem/Pengujian dan Penyetelan untuk nilai tekanan yang benar. Jika tekanan bahan bakar rendah, ganti filter bahan bakar. Jika tekanan bahan bakar masih rendah, periksa komponen berikut: pompa pemindahan bahan bakar, kopling sambungan pompa pemindahan bahan bakar, dan katup pengatur tekanan bahan bakar. C. Periksa kualitas bahan bakar. Bahan bakar dengan cetane rendah dapat menghasilkan asap putih. Jika perlu, ganti bahan bakar dengan bahan bakar yang memiliki cetane lebih tinggi. Catatan: Cuaca dingin akan memberi pengaruh kurang baik pada karakteristik bahan bakar. Rujuk ke Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan untuk informasi tentang memperbaiki karakteristik bahan bakar selama pengoperasian dalam cuaca dingin.	Suplai Bahan Bakar	Hasil: Suplai bahan bakar OK. Lanjutkan ke Langkah Pengujian 7. Hasil: Suplai bahan bakar TIDAK OK. Perbaikan: Perbaiki atau ganti komponen apa pun yang rusak atau aus.
7. Memeriksa Keausan Komponen A. Periksa engine terhadap masalah berikut: Keausan katup berlebih keausan piston, keausan ring, keausan liner, dan penurunan tekanan kompresi.	Keausan	Hasil: Komponen OK. Lanjutkan ke Langkah Pengujian 8. Hasil: Komponen TIDAK OK. Perbaikan: Perbaiki atau ganti komponen apa pun yang rusak atau aus.
8. Memeriksa Sistem Pendinginan A. Periksa kebocoran cairan pendingin internal ke silinder dan/atau gas buang. Rujuk ke Pengoperasian Sistem/Pengujian dan Penyetelan untuk informasi tentang pemeriksaan sistem pendinginan.	Sistem Pendinginan	Hasil: Sistem pendinginan OK. Operasikan kembali engine. Hasil: Sistem pendinginan TIDAK OK. Perbaikan: Perbaiki atau ganti komponen apa pun yang rusak atau aus.